Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Teks Panjang Bikin WhatsApp "Crash"? Begini Cara Mengatasinya

Kompas.com - 10/09/2020, 18:42 WIB
Conney Stephanie,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber WABetaInfo

KOMPAS.com - Sejumlah pengguna WhatsApp di Brasil mengeluh aplikasi mereka menjadi freeze alias macet, setelah menerima pesan.

Pesan teks yang membuat crash aplikasi WhatsApp di smartphone itu oleh akun pembocor WABetaInfo disebut sebagai "pesan menakutkan".

Istilah "pesan menakutkan" itu merujuk pada pesan dengan rangkaian kalimat panjang berupa angka dan karakter asing, sehingga menyebabkan sistem WhatsApp tidak bisa membaca struktur pesan, dan akhirnya mengalami indefinite crash.

Baca juga: Akun WhatsApp Kena Hack? Begini Cara Lapornya

Indefinite crash adalah crash berulang yang terjadi setiap kali pengguna membuka WhatsApp di ponsel. Aplikasi tidak bisa dibuka atau hang, tidak bisa dibuka atau digunakan secara normal.

"Pesan Menakutkan seperti ini sangat berbahaya dan dapat mengganggu kenyamanan pengguna WhatsApp," dikutip KompasTekno dari blog WABetaInfo, Kamis (10/9/2020).

Pesan berbahaya yang tersebar di kolom chat WhatsAppWABetaInfo.com Pesan berbahaya yang tersebar di kolom chat WhatsApp
Selain rangkaian pesan panjang dengan karakter aneh-aneh, WhatsApp juga bisa dibuat crash oleh file vCard (kartu kontak digital). Vcard tersebut bisa berisi 100-an kontak dengan masing-masing kontak diberi nama yang panjang dan memakai karakter aneh.

Alih-alih berisi informasi kontak, korban bisa saja menerima vCard yang berisikan kode berbahaya.

Seorang pengguna WhatsApp di forum Reddit mengatakan aplikasi aplikasi WhatsApp Mods (aplikasi yang telah dimodifikasi secara tidak resmi) sudah memiliki proteksi terhadap pesan yang membuat WhatsApp crash ini, mereka menyebutnya dengan "Crashcode Protection".

Namun WhatsApp versi Mods tidak disarankan untuk dipakai pengguna awam, lantaran bukan resmi buatan WhatsApp, sehingga keamanannya tidak terjamin.

Baca juga: Viral Foto Danau Bikin Ponsel Android Crash, Inikah Sebabnya?

Sebagai langkah penanggulangan sementara, pengguna yang menerima pesan seperti itu disarankan memblokir kontak yang mengirim pesan melalui WhatsApp Web. Kemudian atur setting privasi grup menjadi "My Contact atau "My Contact Except...".

Setelah itu, hapus pesan panjang yang dimaksud dari aplikasi WhatsApp.

Apabila WhatsApp sedang tidak tersambung dengan browser web, maka satu-satunya cara untuk mengatasi crash WhatsApp adalah dengan meng-instal ulang aplikasi, yang bisa membuat pesan, foto-foto, dan file di dalamnya ikut hilang.

Untuk menghindari celah keamanan seperti ini, pengguna juga harus segera memperbarui aplikasi dan rutin mencadangkan obrolan WhatsApp minimal seminggu sekali.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber WABetaInfo


Terkini Lainnya

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

Software
Steam Gelar 'FPS Fest', Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Steam Gelar "FPS Fest", Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Game
AMD Umumkan Prosesor Ryzen Pro 8000, Bawa AI ke Laptop dan Desktop

AMD Umumkan Prosesor Ryzen Pro 8000, Bawa AI ke Laptop dan Desktop

Hardware
Samsung S22 Series, Tab S8, Z Fold 4, dan Z Flip 4 Kebagian Galaxy AI Bulan Depan

Samsung S22 Series, Tab S8, Z Fold 4, dan Z Flip 4 Kebagian Galaxy AI Bulan Depan

Software
Kominfo Sebut Game Bermuatan Kekerasan Bisa Diblokir

Kominfo Sebut Game Bermuatan Kekerasan Bisa Diblokir

Game
Siap-siap, Microsoft Selipkan Iklan di 'Start Menu' Windows 11

Siap-siap, Microsoft Selipkan Iklan di "Start Menu" Windows 11

Software
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com