KOMPAS.com - Dua aplikasi media sosial di bawah naungan Facebook yakni Instagram dan Messenger resmi bergabung. Integrasi kedua platform ini membuat pengguna bisa saling berkirim pesan.
"Hari ini, kami mengumumkan pembaruan di Direct Message (DM) Instagram dengan membawa pengalaman baru yang ada di layanan Messenger," ungkap Adam Mosseri, Head of Instagram.
Mosseri juga mengatakan, perusahaan telah mempelajari bagaimana aktivitas perpesanan kini berkembang. Menurut Mosseri, ada sebanyak 100 miliar pesan yang dikirim setiap hari melalui aplikasi di bawah naungan Facebook.
Ia mengatakan bahwa penggabungan layanan Messenger dengan Instagram bertujuan untuk memudahkan pengguna di kedua platform tersebut dapat saling berkomunikasi dalam satu ekosistem yang sama.
Baca juga: Pengguna Facebook Bakal Bisa Posting ke Instagram dan Messenger Sekaligus
"Kami menghubungkan pengalaman Messenger dan Instagram untuk menghadirkan beberapa fitur Messenger ke dalam Instagram. Sehingga Anda dapat merasakan pengalaman mengirim pesan dengan mudah melalui aplikasi yang Anda gunakan," lanjutnya.
Facebook juga sebelumnya sudah mulai mengganti logo direct message (DM) di Instagram dengan logo Messenger.
Dengan demikian, percakapan yang terjadi di layanan Facebook Messenger nantinya dapat diakses lewat aplikasi Instagram.
Selain pesan lintas platform, Instagram juga mendapat sejumlah pembaruan fitur. Adapun fitur tersebut di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Watch Together
Lewat fitur ini, pengguna Facebook maupun Instagram dapat menonton tayangan IGTV, Reels, film, dan konten video lainnya bersama teman atau keluarga secara bersamaan saat video call berlangsung.
2. Vanish Mode
Mode ini dapat dipilih ketika pengguna ingin keluar dari obrolan grup. Ketika diklik, foto profil Anda akan hilang secara otomatis di dalam kolom chat tersebut.
Baca juga: Durasi Video di Instagram Reels Diperpanjang, Sekarang Bisa 30 Detik
3. Stiker Selfie
4. Emoji Reactions
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.