Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Call Zoom Bisa Diakses dari LinkedIn

Kompas.com - 01/10/2020, 18:04 WIB

KOMPAS.com - Aplikasi profesional LinkedIn mulai mengintegrasikan layanan video call Zoom di layanannya, setelah aplikasi telekonferensi lain, Microsoft Teams dan BlueJeans sudah lebih dulu diintegrasikan.

Fitur integrasi video call Zoom di LinkedIn mulai disevar secara bertahap ke seluruh negara,  mulai awal Oktober 2020 ini, baik di perangkat mobile maupun PC desktop/laptop.

Nantinya, para pengguna LinkedIn bisa secara langsung mengalihkan percakapan mereka dari obrolan teks menjadi video call lewat layanan perpesanan di LinkedIn.

Baca juga: LinkedIn Resmi Punya Stories Mirip Instagram

Caranya, pengguna hanya perlu mengklik ikon video di sebelah kolom pengetik pesan Linkedin. Dalam ikon tersebut, pengguna akan menemukan beberapa opsi aplikasi telekonferensi, seperti Microsoft Teams, Zoom, atau BlueJeans.

Seperti menggunakan aplikasi telekonferensi pada umumnya, di sini pengguna juga bisa membagikan tautan meeting yang dibuat, dan juga bisa menjadwalkan meeting.

Peningkatan dan pembaruan layanan di LinkedIn ini diprediksi akan mendorong jutaan pengguna baru yang potensial untuk menggunakan platform tersebut.

Di sisi lain, peningkatan ini juga menjadi sebuah ancaman untuk aplikasi telekonferensi lain, seperti Google Meet.

Baca juga: Durasi Video Call Google Meet Tak Jadi Dibatasi 60 Menit

Dikutip KompasTekno dari TechRadar, Kamis (1/10/2020), penggabungan sejumlah layanan video call ke dalam Zoom ini menjadi bagian dari perombakan besar-besaran LinkedIn yang kini ingin fokus sebagai platform media sosial bisnis.

Sebelumnya, LinkedIn juga telah merilis fitur yang menyerupai instagram Stories.

Pengguna LinkedIn di Amerika Serikat dan Kanada sudah bisa menjajal fitur stories lebih dulu mulai 24 September.

Layaknya di Instagram atau Snapchat, stories hanya akan bertahan hingga 24 jam saja.

Fitur Stories diklaim LinkedIn akan membantu orang-orang yang masih bekerja dari rumah tetap terhubung satu sama lain. Li juga mengatakan stories akan dilengkapi fitur "question of the day" agar percakapan yang terjadi tetap profesional.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com