KOMPAS.com - Pengembang game asal China, Mihoyo resmi merilis game role-playing (RPG) teranyarnya, Genshin Impact, akhir September lalu.
Game tersebut langsung diserbu oleh para gamers lantaran kualitas grafisnya yang tinggi dan ketersediaannya di berbagai platform (Android, iOS, PS4, dan PC).
Lantas, sebagus apa sebenarnya tampilan grafis Genshin Impact? Bagaimana mekanisme bermain game tersebut? Apa saja fitur unggulannya?
KompasTekno pun mencoba game Genshin Impact versi Android.
Perlu dicatat, kami memainkan game tersebut selama kurang lebih 5 jam. Adapun ponsel yang kami gunakan adalah Black Shark 3, dengan pengaturan grafis tertinggi alias "rata kanan".
Kualitas grafis ciamik
Saat masuk ke dalam dunia game yang dijuluki "Teyvat", kami disuguhi dengan pemandangan laut, tebing dan perbukitan, serta padang rumput yang luas.
Pemandangan ini memiliki kualitas grafis yang memanjakan mata dan seakan memainkan game kualitas sekelas konsol, membuat kami penasaran apa sebenarnya rintangan dan misi yang bakal kami hadapi.
Kami lantas dipertemukan dengan karakter mungil lucu yang bersayap. Ialah Paimon, karakter yang tidak bisa dimainkan (non-playable character/NPC) yang ternyata memiliki tugas untuk memandu pemain sepanjang permainan.
Paimon kemudian menjelaskan sekilas tentang dunia Teyvat, serta mekanisme pertarungan (battle system). Ia lantas menuntut kami ke kota terdekat untuk melanjutkan permainan ke tingkat yang lebih dalam.
Baca juga: Game RPG Genshin Impact Dirilis, Pengguna PS4, PC, dan Mobile Bisa Main Bareng
Sehingga, game ini mungkin tidak cocok bagi Anda yang cepat bosan. Namun, untuk mempermudah eksplorasi di peta (map) yang luas, game ini dibekali dengan fungsi teleport.
Hanya saja, titik teleport (waypoint) harus dikunjungi terlebih dahulu sebelum bisa dikunjungi oleh pemain dengan instan.
Kontrol perlu adaptasi
Mekanisme pertarungan dalam game ini membutuhkan kontrol yang mengharuskan pemain untuk beradaptasi.
Sebab, pemain harus pemain harus gesit dalam menekan beragam tombol command dan skill yang tersedia untuk membasmi musuh.
Adapun tombol command bisa digunakan pemain untuk menghindar, membidik, mengejar, menyerang musuh, dan lain sebagainya.
Tata letak (layout) kontrolnya sendiri sebenarnya mirip game multiplayer online battle arena (MOBA) semacam Mobile Legends, namun tombolnya lebih banyak dan memiliki fungsi beragam. Ilustrasi layout kontrol bisa dilihat di gambar berikut.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.