KOMPAS.com - Firma riset pasar Canalys kembali merilis laporan pengiriman smartphone di Indonesia untuk kuartal III-2020. Daftar lima besar vendor ponsel teratas masih dihuni nama-nama yang sama.
Berdasarkan data yang diperoleh KompasTekno dari Shengtao Jin, Research Analyst di kantor Canalys Singapura, angka pengapalan ponsel pintar Oppo di Indonesia menurun dari sekitar 2,6 juta unit di periode yang sama tahun lalu menjadi 2,5 juta unit.
Namun, Oppo masih duduk di urutan teratas pabrikan smartphone terbesar di Indonesia, menurut Canalys.
Baca juga: 5 Pabrikan Smartphone Terbesar di Kuartal III-2020, Xiaomi Geser Apple
Sebaliknya, Vivo di urutan kedua mengalami kenaikan, dari sekitar 1,9 juta unit pada kuartal III-2019 menjadi 2,47 juta unit pada kuartal III-2020.
Di urutan ketiga ada Xiaomi yang mencatat angka pengiriman 1,8 juta unit, menurun dari sekitar 2,47 juta unit yang tercatat setahun lalu.
5 top brand untuk pasar Indonesia Q3 2020 ini menurut riset Canalys pic.twitter.com/ykYsnfwG4y
— Lucky Sebastian (@gadtorade) November 10, 2020
Samsung yang muncul di urutan keempat juga disebut mengalami penurunan shipment ponsel di Indonesia, yakni dari sekitar 2,43 juta unit pada kuartal III-2019 menjadi 1,6 juta unit pada kuartal ketiga tahun ini.
Terakhir, di urutan kelima, ada Realme yang mengalami kenaikan jumlah pengiriman smartphone, yakni dari sekitar 1,28 juta unit setahun lalu menjadi 1,48 juta unit pada kuartal III-2020.
Baca juga: Daftar 5 Besar Vendor PC Global Kuartal-III 2020, Lenovo Teratas
Masih menurut data Canalys, secara keseluruhan, jumlah pengiriman smartphone di Indonesia mengalami penurunan, yakni dari sekitar 11,47 juta unit pada kuartal III-2019 menjadi 10,36 juta unit pada kuartal III-2020.
Secara global, Canalys mencatat 348 juta unit smartphone terkirim di seluruh dunia, menurun 1 persen secara Year-over-Year. Namun, jumlah itu meningkat 22 persen dibanding kuartal sebelumnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.