Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ponsel Masa Depan Oppo, Layar Bisa Diulur Jadi Lebih Luas

Kompas.com - 17/11/2020, 18:36 WIB
Bill Clinten,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Oppo memamerkan konsep smartphone teranyarnya di ajang Inno Day 2020 yang digelar secara online, Selasa (17/11/2020).

Ialah Oppo X 2021, purwarupa smartphone terbaru Oppo, dengan fitur layar yang bisa diperluas (extend) dengan mekanisme geser (sliding mechanism). Layar ini oleh Oppo disebut dengan continuously variable OLED

Vice President and Head of Research Institute Oppo, Levin Liu, mengatakan bahwa ponsel ini dibuat untuk menelusuri bentuk ponsel masa depan. Layar yang bisa diulur ke samping menambah bidang layar, sehingga memberikan pengalaman sesuai kebutuhan.

Baca juga: Video Prototipe Ponsel Layar Gulung Buatan TCL, Begini Cara Kerjanya

"Layar Oppo X 2021 bisa memberikan kebebasan bagi penggunanya, lantaran bisa di-extend sesuai kebutuhan, seperti bermain game, menonton video, hingga membaca e-book," ujar Levin di atas panggung gelaran Oppo Inno Day 2020, Selasa (17/11/2020).

Di mode normal, layar Oppo X 2021 memiliki ukuran diagonal 6,7 inci. Saat di-extend, diagonal layar smartphone menjadi seukuran phablet 7,4 inci.

Teknologi Roll Motor yang diklaim mampu membuat pergerseran layar Oppo X 2021 lebih mulus.Oppo Teknologi Roll Motor yang diklaim mampu membuat pergerseran layar Oppo X 2021 lebih mulus.

Lantas, bagaimana mekanisme layar geser yang dibuat oleh Oppo? Oppo mengandalkan dua modul rel bernama Powertrain Roll Motor.

Kedua rel yang diletakkan di balik layar ponsel ini (di bagian bawah dan atas) memungkinkan layar bisa digeser dengan mulus di segala kondisi, tanpa hambatan.

Oppo pun mengklaimlayar X 2021 aman dari bekas lipatan atau crease setelah digeser-geser berkali-kali. Sebab, layar ponsel ini dilindungi dengan teknologi laminasi Warp Track yang diklaim mampu meningkatkan ketahanan layar ketika ditekuk.

Mekanisme 2-in-1 Plate di Oppo X 2021.Oppo Mekanisme 2-in-1 Plate di Oppo X 2021.

Selain itu, ada pula penopang layar berupa pelat 2-in-1 yang bisa bekerja dalam dua kondisi. Apabila layar sedang di-extend, maka deretan pelat di masing-masing layar (kiri dan kanan) bakal memiliki celah.

Baca juga: Samsung Siapkan Smartphone dengan Layar Bolak-balik

Kemudian, ketika layar kembali digeser dan ponsel tampil seperti smartphone kebanyakan, maka pelat tersebut bakal mengisi celah yang kosong dan menjadi permukaan datar.

Belum diketahui kapan perangkat yang tampaknya memiliki tiga kamera belakang ini bakal dirilis di pasaran. Namun, Levin sempat menjelaskan bahwa perangkat ini bakal hadir ke konsumen apabila "waktunya tepat".

"Di masa depan, ketika waktunya tepat, perangkat ini kemungkinan bakal hadir di tengah-tengah pengguna," imbuh Levin.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com