Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Harbolnas Diprediksi Tetap Diserbu Pembeli meski Indonesia Resesi

Kompas.com - 03/12/2020, 15:06 WIB

KOMPAS.com - Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) pada 12 Desember mendatang diprediksi tetap mendapat sambutan positif meski Indonesia mengalami resesi ekonomi.

Menurut Mochamad Ikrar Pradana, Account Strategist Criteo Asia Tenggara, prediksi itu berkaca dari tren Harbolnas 12.12 tahun lalu yang mampu melampaui puncak penjualan dan trafik di program double days atau hari belanja tanggal kembar.

Double days seperti 10.10 atau 11.11 kerap digelar e-commerce untuk menarik trafik dan penjualan di platform-nya.

Data terbaru perusahaan teknologi periklanan, Criteo, menunjukkan bahwa tingkat penjualan melalui program double days di Indonesia terus tumbuh sejak Juli 2020.

Baca juga: Empat Tahap Perkembangan E-commerce, Indonesia Masih di Bawah

Program double days 7.7 pada Juli 2020 mencatatkan pertumbuhan sebesar 32 persen dan 66 persen pada double days 8.8 pada Oktober. Kemudian pada September, program 9.9 juga mencatat kenaikan penjualan 98 persen.

Tren berlanjut pada program double days 10.10 yang berlangsung pada Oktober 2020 dengan peningkatan sebesar 199 persen. Lalu, pada double days 11.11 yang berlangsung November, penjualan online di Indonesia meningkat hingga 274 persen.

Tren positif ini, menurut Ikrar, akan tetap berlanjut pada Harbolnas 12.12 pada Desember mendatang, sebagaimana yang terjadi pada tahun lalu.

Lebih lanjut, Ikrar mengatakan bahwa data penjualan bulan Oktober dan November 2020 melalui program double days menunjukkan bahwa pandemi tidak menurunkan tren belanja online di Indonesia. Meskipun pada kuartal III-2020, Indonesia sempat mengumumkan resesi ekonomi.

"Pandemi sudah berjalan sejak awal tahun dan sampai sekarang masih ada pandemi. Dampaknya (pandemi) tidak akan negatif, tapi justru akan lebih positif," jelas Ikrar dalam sebuah webinar, Kamis (3/12/2020).

Baca juga: Gojek Siapkan Layanan E-commerce GoStore?

Ikrar menambahkan, pandemi mengubah perilaku konsumen, seperti perubahan dari belanja dari luring ke daring.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke