KOMPAS.com - Erajaya selaku pemilik gerai resmi produk-produk Apple di Indonesia, iBox menyampaikan klarifikasinya terkait video yang beredar di media sosial, seperti TikTok dan Twitter.
"Video pengalaman belanja" yang diunggah oleh akun TikTok @julio.ioio menampilkan pengalaman belanja di iBox Senayan City.
Dalam video tersebut, dinarasikan pemilik akun mendapatkan perlakuan yang tidak menyenangkan, saat membutuhkan informasi soal iPhone 12 pada Kamis 24 Desember 2020.
Menurut pemilik akun, pramuniaga di iBox di Senayan City tidak memberikan pelayanan yang baik karena penampilannya.
Update: Pembeli iPhone 12 yang kritik layanan iBox meminta maaf melalui akun TikTok-nya.
Baca juga: Pembeli iPhone 12 yang Kritik Layanan iBox Minta Maaf
Atas video yang beredar tersebut, Erajaya pun melakukan penelusuran dengan mewawancarai staf yang terlibat, serta me-review rekaman CCTV pada saat peristiwa terjadi.
tea! lagi rame ini karena pegawainya mandang fisik ???? pic.twitter.com/K5y3L7iFYW
— AREA JULID (@AREAJULID) December 25, 2020
@julio.ioiomelayani bukan karena tampilan seseorang, tapi harus dari hati kita #spreadhappiness
? original sound - Gayatri Chandra
Hasilnya, Erajaya mengatakan terdapat perbedaan antara kronologis kejadian yang disampaikan oleh staf iBox dan rekaman CCTV di lokasi toko, dengan isi “Video Pengalaman Berbelanja” yang telah beredar di internet.
"Oleh sebab itu untuk dapat mengetahui lebih jauh persepsi kurangnya pelayanan staf iBox, kami telah mengundang pemilik akun TikTok @julio.ioio melalui Direct Message (DM) dan Whatsapp untuk dapat bersilaturahmi," terang pihak Erajaya, kepada KompasTekno, Sabtu (26/12/2020).
Namun hingga berita ini ditayangkan, pihak Erajaya mengaku belum mendapatkan tanggapan dari akun @julio.ioio.
Baca juga: 4 Fakta yang Perlu Diketahui Sebelum Beli iPhone 12 di Indonesia
Erajaya sendiri mengatakan selalu menghargai dan menyambut baik masukan pelanggan.
"Feedback yang konstruktif dan faktual akan membantu memperbaiki dan meningkatkan pelayanan staf di seluruh jaringan ritel Erajaya Group," terang Erajaya.
12.49 PM
Staf iBox Senayan City menyambut customer dengan salam “Hallo, welcome to iBox”, dan kemudian menanyakan produk Apple apa yang dicari.
Staf kami kemudian menawarkan untuk membantu memberikan informasi, namun customer diam saja. Staf kami tetap mendampingi sampai customer berada di booth iPhone
12.50 PM
Selama durasi 9 menit 4 detik staf kami terus melakukan probing di booth tersebut customer menanyakan stok barang, perbedaan iPhone 11 dengan iPhone 12.
Staf kami menjelaskan stok barang yang ada, namun customer masih kurang paham sampai teman wanitanya merekomendasikan iPhone 12 Pro warna Gold.
Staf kami mencoba menjelaskan kembali tentang kondisi stok karena barang yang kemudian diminati (iPhone 12 Pro Max warna Pacific Blue) tidak tersedia.
Staf tetap melayani dan mendampingi customer sampai akhirnya customer memutuskan memilih iPhone 12 Pro 256GB warna Gold.
12.59 PM
Customer kemudia berpindah ke bagian aksesori. Selama durasi 5 menit staf kami menawarkan berbagai macam aksesori pelengkap, dari casing sampai tempered glass.
Awalnya customer ingin mencari casing clear, namun karena stock tidak tersedia customer memutuskan untuk menggunakan tempered glass Lamina
13.11 PM
Staf kami membawa unit yang dibeli customer ke meja aktivasi untuk diperiksa oleh bagian aktivasi. Selama 5 menit 47 detik ke depan adalah proses aktivasi produk.
Staf kami kemudian meninggalkan customer dengan team Lamina karena produk yang telah dibeli akan sekalian dipasang lapisan anti gores Lamina.
Baca juga: iPhone 12 Datang, iPhone 11 Turun Harga di Indonesia
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.