KOMPAS.com - Pemilik akun TikTok @julio.ioio meminta maaf setelah video yang diunggahnya viral di dunia maya. Dalam video tersebut ia menceritakan pengalaman yang "tidak menyenangkan" saat membeli iPhone 12 di gerai iBox.
Melalui sebuah video pendek, @julio.ioio mengaku tidak berniat untuk menjatuhkan pihak mana pun, melainkan semata-mata untuk memberikan masukan kepada pihak iBox.
Ia turut menjelaskan bahwa ini bukanlah pengalaman pertamanya dalam berbelanja di gerai iBox. Ia mengaku memiliki sejumlah produk Apple yang ia beli di iBox seperti Macbook Pro Touch Bar, iPad Pro, dan dua buah iPhone.
"Jadi gue mohon maaf yang sebesar-besarnya kalau pihak iBox merasa dirugikan. Ini murni hanya pendapat customer, gue tidak ingin viral juga di sini," tutur pemilik akun TikTok @julio.ioio.
Selain permohonan maaf, Julio juga menceritakan bagaimana ia dilayani oleh pramuniaga iBox yang ia anggap "tidak menyenangkan".
Baca juga: Erajaya Tanggapi Video Viral Belanja iPhone 12 Tidak Menyenangkan di iBox
Menurut Julio ketika berada di iBox tersebut, ia harus memanggil pramuniaga terlebih dahulu untuk mendapat informasi tentang produk yang akan ia beli. Julio pun merasa informasi yang diberikan pramuniaga kurang memuaskan.
"Dan pertanyaan-pertanyaan yang gue sama pacar tanya, jawabannya kurang memuaskan. Menurut gue sih ogah-ogahan," ungkap Julio.
@julio.ioioguys ini opini pribadi gue. gue mohon maaf kalau pihak ibox merasa dirugikan ##spreadhappiness
? original sound - Julio
Ia pun menegaskan bahwa video tersebut hanya merupakan opini pelanggan.
Video permohonan maaf yang diunggah @julio.ioio merupakan tanggapan atas viralnya "video pengalaman belanja" yang telah ia unggah sebelumnya melalui akun TikTok pribadinya.
Dalam video tersebut, dinarasikan pemilik akun mendapatkan perlakuan yang tidak menyenangkan, saat membutuhkan informasi soal iPhone 12 pada Kamis 24 Desember 2020.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.