Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Upaya Samsung Kembali ke Jalur "300 Juta Ponsel" pada 2021

Kompas.com - 30/12/2020, 08:28 WIB
Conney Stephanie,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Vendor ponsel Korea Selatan, Samsung tengah menyiapkan rencana dan strategi baru untuk mengejar target pengiriman ponselnya pada 2021 mendatang.

Pabrikan asal Korea Selatan itu dikabarkan kembali mematok target pengiriman 300 juta unit ponsel dan smartphone pada tahun 2021 mendatang.

Hal itu dilakukan Samsung untuk memperbaiki penurunan jumlah pengiriman ponsel di tahun ini, yang diprediksi bakal tidak mencapai target 300 juta ponsel. Ini menjadi yang pertama dialami Samsung dalam sembilan tahun terakhir.

Penyebab penurunan tersebut tak lain adalah pandemi Covid-19 yang "menginfeksi" berbagai macam sektor industri di seluruh dunia, termasuk industri smartphone.

Baca juga: Pasar Smartphone Dunia Turun Bukan Semata gara-gara Covid-19

Lantas, strategi apa yang dipakai Samsung untuk kembali ke jalurnya lagi dengan mengirimkan 300 juta ponsel dalam setahun, seperti saat sebelum pandemi Covid-19?

Berbagai strategi disiapkan Samsung, seperti penjualan flash sale, diskon, atau bundling dengan produk lain. Berdasarkan sumber dalam industri, Samsung Electronics mematok target mengirimkan 307 juta unit ponsel pada 2021.

Dari total 307 juta ponsel itu, 287 juta di antaranya adalah smartphone flagship, sedangkan sisanya adalah ponsel entry-level.

Sumber tersebut juga mengatakan bahwa pada 2021 mendatang, Samsung berencana meningkatkan target penjualan ponsel sekitar 14 persen lebih tinggi dibandingkan tahun ini.

Sebagai acuan, pada akhir kuartal III-2020, Samsung telah mengirimkan sekitar 189,4 juta unit ponsel di seluruh dunia. Angka itu masih rendah jika melihat target yang diproyeksikan Samsung pada kuartal IV-2020 ini, yakni 270 juta ponsel.

Baca juga: Ini Dia 5 Penguasa Pasar Smartphone di Indonesia Kuartal III-2020

Dari varian ponsel yang bakal dibikin, Samsung akan memproduksi sekitar 49,8 juta model ponsel kelas atas, yang mencakup seri Galaxy S21, dan jajaran smartphone lipat pada tahun 2021 mendatang.

Ponsel berbasis 5G baik di kelas middle-range maupun low-end diprediksi juga diprediksi akan berkontribusi besar dalam pertumbuhan pengiriman ponsel Samsung.

Sekitar 6 juta ponsel lipat juga bakal diproduksi Samsung pada 2021 mendatang, termasuk model lama dan model baru yang akan diluncurkan pada paruh kedua 2021.

Dari total 6 juta ponsel lipat itu, setengahnya adalah Galaxy Z Flip 2, yang diprediksi akan menjadi smartphone lipat populer pada tahun 2021.

Baca juga: Laptop dan PC Kekurangan Stok, Diprediksi Baru Pulih pada 2022

Selain ponsel flagship, Samsung juga akan merilis ponsel 5G kelas menengah dan entry-level seperti varian Galaxy A32 dan Galaxy A22. Keduanya dikabarkan bakal hadir pada paruh pertama dan kedua 2021.

Secara keseluruhan, diperkirakan ada sekitar 237 juta unit seri Galaxy A dan seri M yang akan dikirimkan pada tahun 2021 sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Korea IT News, Rabu (30/12/2020).

Kendati demikian, Samsung tidak bersedia memberikan detail informasi terkait strategi yang akan dipakai untuk mencapai target pengiriman ponsel pada 2021 mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kacamata Pintar Meta 'Ray-Ban' Sudah Bisa Dipakai Video Call WhatsApp

Kacamata Pintar Meta "Ray-Ban" Sudah Bisa Dipakai Video Call WhatsApp

Gadget
Tanggal Rilis Game terbaru Hoyoverse Bocor di App Store

Tanggal Rilis Game terbaru Hoyoverse Bocor di App Store

Game
Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

e-Business
Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Internet
Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Internet
Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

e-Business
Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Gadget
WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

Internet
Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

e-Business
Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan 'Sensa HD Haptics'

Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan "Sensa HD Haptics"

Gadget
10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

Gadget
Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Gadget
Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai  'Circle to Search' Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai "Circle to Search" Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Software
Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

e-Business
Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com