Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marak Jasa Hapus Akun Medsos, Banyak Diminati meski Berbahaya

Kompas.com - 04/01/2021, 11:05 WIB
Galuh Putri Riyanto,
Reza Wahyudi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Di media sosial kini marak penawaran layanan jasa hapus akun media sosial. Jasa ini mengeklaim dapat menghapus akun media sosial tanpa menggunakan password dan e-mail.

Walaupun demikian, ternyata ada syarat dan ketentuan lainnya yang harus dipenuhi klien jasa ini. Evita, salah satu penyedia jasa hapus akun ini, menyebutkan bahwa klien harus memberikan detail informasi terkait username beserta link dan screenshot akun yang ingin dihapus.

Selain itu, klien juga harus memberikan foto kartu identitas yang memuat nama, tanggal lahir, dan foto diri. Penyedia jasa hapus akun seperti Evita ini biasanya akan memberikan opsi untuk menggunakan salah satu dari dokumen legal, seperti KTP, SIM, paspor, dan kartu pelajar.

“Ketentuan lainnya, minimal harus ada satu kata nama yang sama di username dengan nama yang ada di data diri, baik itu KTP, SIM, paspor, maupun kartu pelajar,” lanjutnya.

Saat ditanya soal privasi, Evita menyebutkan bahwa privasi klien aman dan terjaga. “Karena selain nama dan foto diri, data lainnya bisa diblur,” katanya.

Para penyedia jasa hapus akun ini mematok harga yang beragam, mulai Rp 20.000 hingga Rp 75.000.

Menurut Evita, proses penghapusan memakan waktu yang beragam. Beberapa akun ada yang cepat, lama, atau bahkan gagal dihapus.

Kalo gagal biasanya karena pihak yang dari media sosialnya ngerasa akun tersebut tidak berbahaya jadi tidak dihapus, atau karena tidak memenuhi persyaratannya,” ungkap Evita kepada KompasTekno melalui direct message Twitter, akhir Desember 2020.

Menurut penuturan Evita, kebanyakan orang menggunakan jasa hapus akun ini karena mereka lupa password dan e-mail. “Atau karena akunnya dulu punya banyak aib atau bisa juga karena akunnya di-hack,” lanjutnya.

Baca juga: Begini Cara Hapus Akun Instagram secara Permanen

KompasTekno mencoba menelusuri lebih lanjut soal keberadaan jasa hapus akun ini. Ternyata, peminat jasa ini pun cukup banyak. Misalnya, Carla yang menggunakan jasa hapus akun untuk menutup akun saudaranya yang sudah meninggal.

“Akun saudaraku yang sudah meninggal diambil alih dan disalahgunakan sama orang lain, jadi aku sekeluarga consider untuk hapus aja akunnya,” kata Carla kepada KompasTekno melalui direct message Twitter.

Ia menambahkan, beberapa akun sempat menolak karena ingin ditutup bukan miliknya sendiri.

“Mungkin khawatir ada yang menyalahgunakan jasanya kali ya,” kata Carla. Akhirnya ia berhasil menutup akun tersebut melalui kenalan temannya yang juga membuka jasa hapus akun ini.

Beberapa pengguna lainnya juga mencari jasa hapus akun ini melalui beberapa twit.

Heyy yaAllah yg buka jasa hapus akun fb tp harga miring, mampir donggg aku butuh bgtttttt,” kicau akun @wndaaah.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com