KOMPAS.com - Pesawat Boeing 737-500 Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ182 dilaporkan hilang kontak setelah take off dari Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, pada Sabtu (9/1/2021) sore.
Pesawat dengan registrasi PK-CLC tersebut melayani rute Jakarta-Pontianak. Data dari situs pemantau penerbangan, Flightradar24, menunjukkan pesawat take off pada pukul 14.30 LT.
Penerbangan SJ182 seharusnya tiba pada pukul 15.15 di Bandara Soepadio, Pontianak.
Namun, data Flightradar24 menunjukkan, B737-500 Sriwijaya Air SJ182 berhenti di sekitar 11 mil laut Bandara Soekarno-Hatta, di atas Kepulauan Seribu.
Pesawat tampak sempat melewati ketinggian 11.000 kaki, tetapi tiba-tiba kehilangan ketinggian. Kecepatan pesawat juga turun drastis. Posisi terakhir menunjukkan ketinggian 250 kaki di atas permukaan laut dengan kecepatan 358 knots.
Data @flightradar24 menunjukkan penerbangan Sriwijaya Air #SJ182 yang terhenti di atas Kepulauan Seribu pic.twitter.com/sgOtdEJYb3
— Aviatren (@aviatren) January 9, 2021
Sumber dalam KompasTekno di Kementerian Perhubungan mengonfirmasi bahwa pesawat hilang kontak sesaat setelah take off. (Update: Basarnas: Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Hilang Kontak di Antara Pulau Laki dan Pulau Lancang)
Baca juga: Sriwijaya Air SJ182 Turun 3.000 Meter Kurang dari Satu Menit
Pesan broadcast yang beredar di komunitas penerbangan, yang ditujukan kepada Direktur Navigasi penerbangan, juga menyatakan hal yang sama:
Dengan hormat disampaikan laporan awal lost contact pesawat Sriwijaya dg data2 sbb :
Callsign : SJY182
Type : B737-500
Reg: PKCLC
Route : WIII-WIOO
Last contact :
11 Nm north CGK pd pukul 07.40 UTC ketinggian passing 11.000ft on climb to 13.000ft
Demikian informasi awal yg dapat kami sampaikan.
Terimakasih
Daftar manifes menyebutkan, Sriwijaya Air SJ182 mengangkut 46 penumpang, 7 anak-anak, 3 bayi, dan 6 kru penerbangan.
Baca juga: 18 Tahun Lalu, Pesawat Garuda Menembus Badai Es dan Mendarat di Bengawan Solo
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.