KOMPAS.com - Setelah berbulan-bulan dikabarkan "hilang", pendiri Alibaba, Jack Ma akhirnya muncul ke publik.
Ma muncul dalam sebuah cuplikan video telekonferensi berdurasi sekitar 50 detik. Video ini pertama kali diunggah oleh Tianmu News, salah satu anak perusahaan dari media cetak yang dimiliki oleh pemerintah provinsi Zhejiang, China.
Baca juga: Jack Ma Akhirnya Muncul Kembali, Setelah Menghilang 3 Bulan
Video tersebut lantas disebar ulang oleh sejumlah media internasional, seperti Global Times, India Today, hingga BNO News di akun resmi media sosial masing-masing.
Jack Ma Yun, the English teacher turned entrepreneur and former executive chairman of #Alibaba, showed up at a rural teacher-themed social welfare event via video link on Wed, his first public appearance since Alibaba came under tougher regulatory scrutiny.https://t.co/VXywPHEeyv pic.twitter.com/DKCXhASIhu
— Global Times (@globaltimesnews) January 20, 2021
Dalam video, Ma tampak tenang dan serius. Dia terlihat tengah duduk di depan sebuah tembok bergambar lukisan.
Ma dikabarkan tengah menghadiri acara online bertajuk "Rural Teacher Initiative" dengan para guru yang tinggal di pedalaman. Namun, tidak diketahui dari mana dia berbicara.
Acara tersebut sebenarnya diadakan tiap tahun sejak 2015 oleh Jack Ma Foundation, bertepatan dengan liburan nasional Laba Holiday. Namun, kali ini, pada Rabu (20/1/2021), untuk pertama kalinya acara digelar secara online karena pandemi Covid-19.
Baca juga: Perusahaan Jack Ma Bakal Dinasionalisasi China, Apa Artinya?
Juru bicara Jack Ma Foundation membenarkan bahwa petinggi Alibaba tersebut memang hadir dalam pertemuan online dimaksud.
"Jack Ma hadir dalam gelaran upacara virtual di ajang Rural Teacher Initiative yang digelar setiap tahunnya pada tanggal 20 Januari," ujar sang juru bicara, dihimpun KompasTekno dari CNBC, Rabu (20/1/2020).
Situs Tianmu News yang menjadi sumber video juga menampilkan sebuah tangkapan layar yang menampilkan Ma tengah melambaikan tangan kepada para partisipan.
"Setelah pandemi berakhir, kami akan berusaha menggelar acara lagi di Sanya dan kita akan bertemu di sana," ujar Ma kepada para guru. Video selengkapnya bisa dilihat di tautan ini.
Sebelumnya, Ma, yang juga merupakan mantan guru bahasa Inggris, mendadak " hilang" setelah melontarkan kritik pedas terhadap regulator finansial dan perbankan China dalam sebuah pidato di Shanghai, 24 Oktober lalu.
Dia menuding bahwa bank-bank di China beroperasi dengan mentalitas "rumah gadai" menyangkut jaminan untuk kredit, sementara regulasi perbankan yang berlaku dinilainya menghambat inovasi dan harus direformasi guna mendorong pertumbuhan ekonomi.
Baca juga: Berawal dari Kritikan Jack Ma, China Periksa dan Bentuk Satgas Alibaba
Pernyataan Ma agaknya membuat panas telinga pemerintah China yang kemudian memperketat regulasi bisnis fintech sehingga perusahaan Ant Group milik Ma gagal melantai di bursa.
Pemerintah China pun membentuk satuan tugas untuk menyelidiki dugaan praktik monopoli yang dilakukan oleh Alibaba.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.