Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejadian Lagi, Harga Dogecoin Naik Dipicu Twit Elon Musk

Kompas.com - 08/02/2021, 13:45 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Reza Wahyudi

Tim Redaksi

Twit itu disertai tautan ke sebuat utas di forum Reddit. Di forum tersebut, para investor amatir dari sub-forum "WallStreetBets" melancarkan aksinya untuk membuat para perusahaan penanam modal (hedge fund) rugi bandar.

Baca juga: Bocah 10 Tahun Untung 5.000 Persen dari 10 Lembar Saham GameStop

Berkat twit tersebut, harga saham GameStop (GME) meroket ke angka 371 dolar AS per lembar. Sebelum twit tentang GameStop, Musk juga memuji e-commerce asal AS yang bergerak di bidang kerajinan tangan dan fesyen, Etsy (ETSY).

Saham ETSY pun naik 9 persen setelah kicauan itu. Awal Januari lalu, Musk juga secara tidak langsung "mempromosikan" aplikasi pesan instan Signal, pesaing WhatsApp.

Twit itu diunggah di tengah ribut-ribut aturan kebijakan privasi WhatsApp baru yang akhirnya ditunda. Musk juga sempat menyindir Facebook, induk WhatsApp dengan sebuah meme bergambar Mark Zuckerberg.

Akibatnya, orang-orang mulai mengetahui aplikasi Signal dan bermigrasi dari WhatsApp ke Signal. Namun, bukan cuma perusahaan aplikasi pesan instan Signal yang diuntungkan.

Perusahaan teknologi kesehatan Signal Advance juga kecipratan untung. Sebab, banyak investor yang terkecoh dan mengira yang dimaksud Musk adalah Signal Advance. Akibatnya, saham Signal Advance (SIGL) naik hingga 1.000 persen.

Baca juga: Deretan Twit Elon Musk yang Bikin Bursa Saham Hijau

Kendati demikian, nasib berbeda justru terjadi di perusahaannya sendiri. Alih-alih naik, twit Musk malah bikin saham Tesla turun. Penyebabnya adalah ketika Musk mengatakan "saham Tesla terlalu tinggi".

Baca juga: Elon Musk Pamer Pabrik Futuristik Mobil Tesla, Begini Penampakannya

Twit itu lantas memicu para investor untuk mundur dan membuat harga saham Tesla turun ke angka 140 dolar AS per lembar pada perdagangan 1 Mei 2020. Walhasil, warganet yang ikut urun saham ke Tesla protes ke Elon Musk karena merugi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com