Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Huawei Kembali Gugat Pemerintah AS

Kompas.com - 11/02/2021, 09:45 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

Sumber The Verge

Untuk mendukung aturan tersebut, negara telah menyiapkan anggaran sebesar 1,9 miliar dolar AS untuk menyediakan penggantian uang (reimbursement) bagi para operator.

Tidak hanya Huawei

FCC juga mengambil langkah lebih jauh dengan memulai proses pencabutan izin perusahaan China Telecom untuk beroperasi di Amerika Serikat. China Telecom adalah perusahaan telekomunikasi terbesar di China yang telah beroperasi selama kurang lebih 20 tahun.

April 2019, FCC memberi peringatakan akan menutup operasional tiga perusahaan telekomunikasi China yang dikendalikan negara dengan dalih mengancam keamanan nasional.

Beberapa perusahaan yang dimaksud di antaranya, China Telecom Americas, China Unicom Americas, Pasific Networks Corp, dan seluruh perusahaan di bawah naungan ComNet (USA) LLC.

Pada Mei 2019, FCC juga menolak perusahaan lain, yakni China Mobile untuk memberikan layanan di AS dengan alasan bahwa perusahaan tersebut bisa melakukan spionase terhadap AS.

Baca juga: Upaya Xiaomi Keluar dari Daftar Hitam AS

Baru-baru ini, perusahaan teknologi Xiaomi juga masuk dalam daftar hitam pemerintah AS. Xiaomi akan menjadi subyek larangan investasi berdasar undang-undang yang baru, yang memaksa investor-investor asal AS melakukan divestasi saham per 11 November 2021 mendatang.

Namun, daftar itu berbeda dengan "entity list" yang membelenggu Huawei. Di kasus Huawei, tidak satupun perusahaan AS yang boleh bertransaksi dengan perusahaan yang masuk daftar entity list, termasuk jual-beli komponen dan software, tanpa persetujuan pemerintah AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber The Verge
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com