KOMPAS.com - Saat ini, emoji sudah menjadi bagian tidak terpisahkan dari aktivitas berkirim pesan teks, baik di media sosial atau aplikasi perpesanan instan.
Pada 2020, jumlah emoji tercatat ada 3.136 buah di database Emojipedia. Pada 2021 jumlahnya akan naik menjadi 3.353 karena ada 217 emoji baru yang akan diluncurkan.
Ribuan bentuk emoji ini antara lain terdiri dari berbagai raut dan ekspresi wajah, hingga beragam bentuk objek termasuk hewan, makanan, buah-buahan, alat musik, dan sebagainya.
Baca juga: Deretan Emoji Baru di 2020, Ada Bubble Tea hingga Ninja
Karena jumlahnya yang banyak dan bentuknya sangat beragam, tak jarang, para pengguna kerap menggunakan emoji untuk konteks yang kurang tepat.
Dari pengamatan KompasTekno terhadap sebuah diskusi di situs tanya jawab Quora, misalnya, ada tujuh emoji yang sering disalahartikan. Berikut ini selengkapnya.
Akun Quora bernama Himanshu Lokwal menjadi salah satu pengguna yang pertama kali memberikan jawabannya. Ia menceritakan salah satu insiden yang ia alami.
Seorang teman perempuannya pernah bermaksud mengirim emoji berisul kepada dirinya. Namun, yang ia terima justru emoji "kissing face" alias wajah saat mencium orang lain.
Teman perempuannya mengira emoji tersebut adalah untuk mengekspresikan seseorang berisul. Tahu bahwa emoji yang digunakan keliru, Himanshu menyuruh temannya untuk mengnelusuri arti emoji tersebut di internet.
Benar saja, ternyata emoji tersebut adalah ekspresi ketika mencium seseorang, sebagaimana diungkapkan di situs Emojipedia.
Akun Kapil Kalra ikut memberikan jawabannya. Ia mengatakan bahwa banyak orang menggunakan emoji wajah kuning dengan mata tertutup, mulut sedikit terbuka, lengkap dengan hidung berair untuk menggambarkan perasaan sedih atau ekspresi mengeluh.
Padahal, menurut Emojipedia, emoji ini bernama sleepy face. Sesuai namanya, ia digunakan untuk menggambarkan seseorang yang tengah mengantuk.
Baca juga: Apple Rilis iOS 14.2 dan iPadOS 14.2, Ada 100 Emoji Baru
Gelembung biru yang seolah keluar dari hidung itu menandakan wajah sedang lelah atau tertidur seperti yang ada di anime atau manga.
Pengguna Quora bernama Roshal Pais mengatakan dirinya kerap menggunakan emoji dashing away untuk menggambarkan buang angin alias kentut. "Menjijikan tapi masuk akal," tulis Pais.
Padahal menurut Emojipedia, emoji ini adalah hembusan udara bergaya kartun yang digambarkan sebagai awan kecil berwarna abu-abu dengan garis-garis bergerak, bergerak ke kiri.
Emoji ini biasanya digunakan dalam komik dan animasi untuk menunjukkan seseorang atau sesuatu telah kabur dengan cepat dan akhirnya meninggalkan kepulan debu.
Emoji dashing away dapat digunakan untuk melambangkan kecepatan, asap, dan berbagai jenis angin.
Arti emoji telapak tangan menempel ini juga pernah menghebohkan ruang maya. Sejumlah pengguna meyakini emoji ini untuk mengekspresikan dua orang sedang melakukan high five alias "tos".
Pengguna lainnya justru mengatakan bahwa emoji ini menunjukkan gestur berdoa atau permohonan maaf.
Di situs Quora, akun bernama Shaikh Anas Ashfaque berpendapat bahwa emoji ini adalah bentuk tangan terlipat untuk menunjukkan gestur berdoa dan mengucapkan terima kasih.
Baca juga: Gboard Bisa Kirim Stiker dari Hasil Gabungan Emoji
"Ini emoji tangannya terlipat, bukan tos. Alasannya, coba lihat di emoji itu. Kedua tangan memiliki ibu jari di sisi yang sama. Artinya, kedua tangannya tersebut adalah milik orang yang sama," tulis Ashfaque.
Setelah KompasTekno telusuri ke situs Emojipedia, ternyata emoji tangan terlipat memiliki nama folded hands.
Emoji dua tangan dilekatkan dengan rapat ini biasanya digunakan untuk mengekspresikan permohonan atau rasa terima kasih dalam budaya Jepang. Emoji ini juga bisa digunakan untuk menggambarkan gestur berdoa.
Penggemar musik metal atau rock pasti akrab dengan gestur tangan sign of the horns yang mengacungkan jari telunjuk dan kelingking.
Ada emoji berbentuk mirip, tapi dengan ibu jari yang ikut teracung. Maknanya tak terkait dengan musik cadas, melainkan ekspresi rasa cinta kepada seseorang. Namanya pun Love-You Gesture di Emojipedia.
Gestur jempol, telunjuk, dan kelingking yang teracung ini juga bagian dari bahasa isyarat Amerika (ASL) untuk menyatakan "aku cinta kamu".
Mengetahui arti di balik emoji ini, pengguna Quora bernama Dhruv Bharada mengaku kaget. Ia selama ini berpikir emoji tersebut digunakan untuk menyampaikan ekspresi dalam musik.
"Anda akan terkejut seperti saya. Mulai sekarang saya yakin, Anda tidak akan menggunakan emoji ini kepada semua orang," tulis Bharada dibubuhi emoji meyeringai dengan keringat.
Beberapa orang kerap menggunakan emoji wajah kuning dengan mata terbuka, dua alis terangkat, dan mulut terbuka kecil sebagai ekspresi kaget atau shock. Sebenarnya penggunaan emoji tersebut kurang tepat.
Menurut Emojipedia, emoji ini bernama hushed face. Biasanya digunakan untuk mengekspresikan diri ketika mendapatkan teguran atau koreksi dari orang lain.
Namun, emoji ini juga bisa diartikan sebagai ekspresinya kejutan, rasa malu, atau kegembiraan ringan.
Untuk mengekspresikan perasaan terkejut atau shock, pengguna lebih tepat menggunakan emoji astonished face.
Emoji ini digambarkan dengan wajah kuning dengan mata dan mulut terbuka terbuka lebih besar dibandingkan emoji hushed face, seolah terengah-engah karena terkejut.
Seorang pengguna berana Divyanshi Agrawal mengaku kerap menggunakan emoji laki-laki yang tengah membungkuk untuk mengekspresikan rasa terima kasih atau penghargaan atas usaha seseorang.
Baca juga: Peluncuran Emoji Baru pun Tertunda karena Virus Corona
Namun, ternyata selama ini ia salah. Emoji tersebut memiliki unicode person bowing. Menurut Emojipedia, emoji ini digunakan untuk mengungkapkan permintaan maaf yang tulus atau digunakan ketika akan meminta bantuan yang besar.
Emojipedia dalam situsnya tak menampik bahwa emoji laki-laki membungkuk ini banyak disalahartikan sebagai orang yang sedang melakukan push-up, berbaring untuk dipijat, atau tengah menyandarkan kepalanya.
Itu dia beberapa emoji yang kerap disalahartikan oleh pengguna. Apakah Anda termasuk di antaranya?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.