Percakapan antar-akun pribadi dan percakapan dengan aplikasi WhatsApp Business yang dipakai oleh bisnis skala kecil, tetap dilindungi dengan enkripsi end-to-end. Informasi ini juga akan tertera di bagian atas percakapan.
Lantas, apa yang terjadi jika pengguna WhatsApp menolak menyetujui persyaratan kebijakan privasi baru ini? Sravanthi secara tegas menjawab, pengguna tidak bisa lagi menggunakan WhatsApp.
"Semua terserah Anda (pengguna WhatsApp), apakah ingin berinteraksi dengan bisnis (perusahaan yang menggunakan API WhatsApp) atau tidak," kata Sravanthi.
Jika memutuskan bersedia berkomunikasi dengan perusahaan, maka yang terjadi adalah seperti penjelasan di atas.
Pengguna WhatsApp tetap memiliki opsi opt-out (tidak menerima) untuk menolak membagi data dengan Facebook, selama 30 hari. Sama seperti saat kebijakan pada 2016 lalu.
Baca juga: Status Resmi WhatsApp Dikabarkan Bisa Curi Rekening Bank, Benar atau Hoaks?
Baca juga: Membandingkan Keamanan WhatsApp dan iMessage yang Ditakuti Zuckerberg
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.