KOMPAS.com - Jejaring sosial Instagram mungkin bisa dibilang sebagai salah satu database gambar terbesar yang ada di dunia saat ini. Hal ini lantas dimanfaatkan oleh perusahaan induk Instagram, Facebook untuk melatih program kecerdasan buatan (AI) miliknya.
Menurut agensi pemasaran digital Omnicoreagency, di Instagram ada setidaknya ada 50 miliar photo telah diunggah di Instagram, mulai dari foto binatang peliharaan, foto liburan, selfie, hingga foto bayi.
Dari jumlah tersebut, sekitar satu miliar foto publik yang ada di Instagram telah dimanfaatkan Facebook untuk melatih salah satu program AI miliknya bernama SEER (SElf-supERvised).
Dalam salah satu unggahan di blog Facebook AI, SEER dilaporkan dapat belajar bagaimana mengidentifikasi objek di dalam foto dengan cara menganalisis gambar Instagram publik acak, tidak berlabel, dan tidak diformat.
Baca juga: Instagram Lite Meluncur di 170 Negara
Setelah pra-pelatihan, Facebook mengungkapkan SEER berhasil mencapai skor akurasi hingga 84,2 persen. Meskipun SEER hanya merupakan proyek penelitian, Facebook mengungkapkan SEER ini berpontensi digunakan secara luas.
Salah satu tujuan penggunaannya adalah untuk meningkatkan kemampuan teks alternatif otomatis yang dapat membantu para tunanetra atau gangguan penglihatan lainnya mendapatkan deskripsi dari berbagai foto yang ada di Instagram.
Selain itu, SEER juga dapat digunakan untuk melakukan kategorisasi otomatis pada produk-produk yang dijual di Facebook Marketplace serta untuk menjauhkan konten gambar berbagaya dari platform Facebook.
"Ini adalah terobosan yang pada akhirnya membuka jalan untuk model computer vision yang lebih fleksibel, akurat, dan mudah beradaptasi di masa depan," tulis Facebook, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari CNBC, Sabtu (13/3/2021).
Kendati membawa manfaat, masalah privasi pengguna juga tak bisa diabaikan begitu saja. Pengguna Instagram mungkin akan terkejut ketika mengetahui foto miliknya digunakan untuk melatih program AI milik Facebok.
Namun, insinyur perangkat lunak di Facebook AI Research, Priya Goyal mengungkapkan Instagram berhak menggunakan foto yang ada di database Instagram mengingat Instagram telah menginformasikan hal ini melalui kebijakan data (data policy) Instagram.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.