Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dosa-dosa Realme, Curangi AnTuTu hingga Pakai iPhone Saat Demo Narzo 30A

Kompas.com - 30/03/2021, 18:01 WIB
Kevin Rizky Pratama,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber TechRadar

KOMPAS.com - Dua kabar tak sedap menghinggapi vendor ponsel China, Realme dalam minggu-minggu ini. Vendor yang dikenal merilis ponsel kelas entry-level di Indonesia itu dituding telah berbuat curang terkait performa ponselnya.

Pada pertengahan Maret lalu misalnya, Realme dituding telah mencurangi skor benchmark salah satu ponsel flagship besutannya, yakni Realme GT. Tudingan tersebut diungkapkan langsung oleh perusahaan pengukur kinerja ponsel, AnTuTu.

Semua berawal ketika Realme mengumumkan hasil skor benchmark dari Realme GT pada beberapa waktu lalu. Realme mengklaim bahwa seri ponsel flagship miliknya itu telah meraih skor benchmark tertinggi di angka 750.000 poin.

Baca juga: Membandingkan Spesifikasi Realme Narzo 30A dan Xiaomi Redmi 9T

Skor besar yang diraih Realme GT dikatakan turut dipengaruhi oleh hadirnya Snapdragon 888, yang merupakan chip terbaru bikinan Qualcomm. Namun skor yang diperoleh Realme GT terbilang tidak masuk akal untuk ukuran ponsel di kelasnya.

Realme GT bahkan berhasil mengalahkan skor Xiaomi Mi 11 yang turut dibekali dengan chipset serupa. Sebagai perbandingan, tercatat bahwa Mi 11 hanya memperoleh skor sebesar 708.000 poin.

Ponsel Realme GT diduga melakukan kecurangan di benchmark AnTuTu di bagian multithreaded workload dan JPG decoding portionsWeibo Ponsel Realme GT diduga melakukan kecurangan di benchmark AnTuTu di bagian multithreaded workload dan JPG decoding portions

Pihak AnTuTu kemudian menghitung kinerja Realme GT dan menemukan fakta yang mengejutkan. Pasalnya, AnTuTu menyatakan bahwa Realme telah melakukan kecurangan dalam menghitung skor benchmark Realme GT.

Realme dilaporkan telah menggunakan teknik "three delay" pada bagian multithreaded workload dan JPG decoding. Selain itu, Realme dilaporkan ikut memodifikasi skor dengan menyisipkan gambar yang memiliki kualitas lebih rendah.

Dengan taktik tersebut, Realme GT mampu melakukan pemrosesan gambar dalam waktu yang lebih singkat. Kombinasi kedua teknik tersebut secara otomatis ikut mendongkrak skor benchmark Realme GT.

Baca juga: Realme 8 Series Meluncur 7 April di Indonesia

Akibat dari perilaku curang tersebut, Realme harus membayar harga yang cukup besar. Pasalnya, Realme GT segera didepak dari papan skor AnTuTu selama tiga bulan ke depan.

AnTuTu turut memberi ultimatum kepada Realme bahwa ponsel itu akan selamanya tidak dicantumkan kalau caranya menjalankan benchmark tak diubah.

CMO Realme Xu Qi Chase secara tegas membantah tudingan yang dilayangkan AnTuTu. Chase mengklaim bahwa skor benchmark yang dirilis oleh Realme akurat.

"Skor benchmark kami adalah data sebenarnya dari hasil pengujian berdasarkan versi (AnTuTu) saat ini," tulis Chase melalui sebuah posting di media sosial Weibo.

Pihak Realme juga menjelaskan bahwa terjadi adanya kesalah pahaman dalam menentukan skor benchmark. Hal ini dikarenakan tidak adanya standar atau pedoman resmi yang disepakati secara bersama.

Ketahuan pakai iPhone saat demo Narzo 40A

Realme diduga mengguna iPhone untuk menunjukkan performa gaming ponsel miliknya, Narzo 30A.DNA India Realme diduga mengguna iPhone untuk menunjukkan performa gaming ponsel miliknya, Narzo 30A.

Tak lama setelah dituduh mencurangi skor benchmark Realme GT, Realme kembali dituding telah menggunakan ponsel lain ketika hendak menguji performa salah satu ponsel besutannya, yakni Narzo 30A.

Halaman:
Sumber TechRadar
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com