KOMPAS.com - Harga kartu grafis (GPU) yang belakangan makin mahal, berikut tingginya angka permintaan karena demam penambangan mata uang kripto, rupanya membuat komponen komputer itu jadi diincar oleh pelaku kejahatan.
Setelah sempat terjadi pencurian GPU di pabrik MSI di Taiwan, kali ini giliran 300 unit kartu grafis coba diselundupkan oleh sindikat di Hong Kong. Untungnya upaya jahat itu digagalkan oleh Bea Cukai dan otoritas keamanan setempat.
Baca juga: Kartu Grafis GeForce RTX 3090 Senilai Rp 4,7 Miliar Digasak Maling
Awalnya, petugas keamanan memergoki sebuah kapal nelayan mencurigakan yang berlabuh di dekat Bandara Internasional Hong Kong pada pukul 2 dini hari.
Sejumlah orang yang sedang memindahkan barang dari kapal nelayan ke speedboat pun langsung kabur dengan perahu mereka dan menghilang di kegelapan.
Kapal nelayan bershasil diamankan. Di dalamnya ditemukan aneka barang selundupan, mulai dari makanan eksotis seperti teripang dan sirip ikan hiu, ponsel, hingga ratusan unit kartu grafis tadi yang ternyata merupakan model khusus mining dengan chip Nvidia CMP 30HX.
Kartu grafis berbasis GPU tersebut masih sangat anyar dan baru dibuat oleh segelintir pabrikan, sebagaimana dihimpun oleh KompasTekno dari Tom's Hardware, Selasa (6/4/2021).
Baca juga: Nvidia Menyerah, Luncurkan Lini GPU Khusus untuk Penambang Kripto
Ke-300 GPU selundupan yang nilainya diperkirakan mencapai 2 juta dollar Hong Kong atau sekitar Rp 3,7 miliar itu agaknya ditujukan untuk mining farm di China. Penambangan kripto memang marak di China kendati dilarang di sejumlah tempat, seperti Mongolia.
CMP 30HX merupakan salah satu model dari lini GPU khusus mining bernama Cryptocurrency Mining Processor (CMP) yang diperkenalkan oleh Nvidia sebagai bagian dari upayanya mengatasi kelangkaan GPU karena diborong oleh penambang kripto.
Berbeda dengan kartu grafis lain pada umumnya, kartu grafis dengan GPU CMP tidak memiliki keluaran display untuk menyambungkannya ke monitor sehingga hanya bisa digunakan untuk mining.
Baca juga: Permintaan PC Gaming dan Monitor Diprediksi Terus Naik hingga 2024
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.