Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MacBook dan iPad Kena Imbas Kelangkaan Chip Global

Kompas.com - 14/04/2021, 09:08 WIB
Galuh Putri Riyanto,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Belakangan ini stok komponen chip semikonduktor global dilaporkan mengalami kelangkaan. Alhasil, sejumlah industri mulai dari mobil listrik, smartphone, tablet, dan laptop ikut terkena imbasnya.

Fenomena kelangkaan chip global ini juga memengaruhi proses produksi perangkat Apple.

Laporan Nikkei Asia yang mengutip sumber terdekat industri, mengatakan kekurangan pasokan chip membuat Apple harus menunda produksi sejumlah laptop MacBook dan iPad miliknya.

Untuk MacBook, sumber tersebut mengungkapkan, kelangkaan chip membuat Apple tidak bisa melakukan proses kunci dari produksi MacBook, yakni memasang komponen pada papan sirkuit tercetak sebelum perakitan akhir.

Sedangkan untuk iPad, kekurangan pasokan chip ini memengaruhi perakitan pada komponen pada bagian display.

Chip memang merupakan salah satu komponen penting di berbagai perangkat elektronik, termasuk laptop dan tablet. Jika produksi chip terganggu, rantai pasokan komponen perangkat elektronik ke produsen juga bakal terhambat, seperti yang tengah dialami Apple.

Baca juga: Harga Smartphone Naik dan Laptop Langka, Ini Biang Keladinya

Akibat tertundanya produksi MacBook dan iPad ini, sumber tersebut mengatakan bahwa Apple telah menangguhkan sebagian pesanan komponen yang dijadwalkan untuk paruh pertama 2021 dan dimundurkan untuk paruh kedua tahun ini.

Apple sendiri enggan memberikan komentar terkait kabar ini. Sebagai informasi, Apple dalam setahun dilaporkan bisa menjual sebanyak 20 juta MacBook dan 19 juta iPad.

Kelangkaan chip global memang telah memengaruhi proses produksi dua perangkat utama Apple ini. Namun, dampaknya disebutkan belum sampai memengaruhi ketersediaan perangkat untuk konsumen.

Belum memengaruhi iPhone

ilustrasi iPhone userreuters.com ilustrasi iPhone user
Penundaan produksi yang dialami oleh vendor sekelas Apple menjadi pertanda bahwa kelangkaan chip global semakin serius dan dapat berdampak lebih parah kepada pemain yang lebih kecil.

Apple dikenal karena keahliannya dalam mengelola rantai pasokan komponen untuk perangkatnya dan kecepatannya memobilisasi pemasok. Namun, pada akhirnya Apple juga kena imbas dari kelangkaan ini.

Untungnya, menurut sumber tersebut, proses produksi iPhone sejauh ini tidak terpengaruh oleh kelangkaan chip global. Meski demikian, pasokan beberapa komponen iPhone juga dilaporkan sudah "cukup ketat".

Baca juga: Perangkat Router Ikut Kena Imbas Kelangkaan Chip

Pesaing dekat Apple, Samsung juga belum lama ini telah mengonfirmasi bahwa kelangkaan chip global ini bisa menjadi masalah bagi perusahaan pada periode April hingga Juni mendatang.

Melihat dampak hal ini, Peter Hanbury selaku mitra dengan konsultan Bain & Co melihat bahwa vendor sekelas Apple dan Samsung punya pengaruh yang besar pada pemasok.

Dengan kata lain, Hanbury melanjutkan, mungkin saja Apple dan Samsung bisa meminta pemasok memprioritaskan pesanan komponen perusahaan mereka di masa seperti saat ini.

Tetapi tetap saja, dua vendor ini memiliki tantangan jangka panjang yang sama yaitu bagaimana agar pemasok chip dan mitra produksi bisa meningkatkan kapasitas produksi mereka.

"Ini membutuhkan waktu pemulihan bertahun-tahun dan miliaran dollar," kata Hanbury, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Nikkei Asia, Selasa (13/4/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tesla Lakukan PHK Terbesar, 14.000 Karyawan Diberhentikan

Tesla Lakukan PHK Terbesar, 14.000 Karyawan Diberhentikan

e-Business
Jadwal MPL S13 Pekan Ini, Evos Glory Vs Onic Esports

Jadwal MPL S13 Pekan Ini, Evos Glory Vs Onic Esports

Game
Huawei Pura 70 Ultra Meluncur, Lensa Kamera Bisa Keluar-Masuk

Huawei Pura 70 Ultra Meluncur, Lensa Kamera Bisa Keluar-Masuk

Gadget
Huawei Pura 70, 70 Pro, dan 70 Pro Plus Meluncur, Debut Smartphone Pura Series

Huawei Pura 70, 70 Pro, dan 70 Pro Plus Meluncur, Debut Smartphone Pura Series

Gadget
Penampakan HP Non-Nokia Pertama dari HMD Global, Ada Dua Versi

Penampakan HP Non-Nokia Pertama dari HMD Global, Ada Dua Versi

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Hardware
Penerbit 'GTA 6' PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Penerbit "GTA 6" PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Game
TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

Software
HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com