Memang belum semuanya demikian. Kalaupun ada kupon cashback yang disimpan ke Ovo poin, jumlahnya mungkin tidak sebanyak sebelumnya.
Poin di Tokopoints hanya bisa digunakan untuk transaksi di aplikasi Tokopedia saja dan tidak lagi bisa digunakan untuk transaksi lewat Ovo. Lantas bagaimana nasib Ovo nanti?
Hingga saat ini, setidaknya hingga merger belum resmi diumumkan, pengguna Tokopedia masih bisa bertransaksi dengan Ovo seperti biasanya.
Bukan tidak mungkin, perlahan-lahan pengguna akan digiring untuk melakukan transaksi dengan GoPay apabila merger telah disahkan.
Ada banyak spekulasi tentang nasib Ovo setelah merger Gojek dan Tokopedia terealisasi. Dilaporkan Deal Street Asia, salah seorang eksekutif yang terlibat dalam diskusi merger menyebut bahwa Tokopedia dan afiliasinya akan menjual sahamnya di Ovo.
Eksekutif tersebut enggan disebutkan namanya karena isu ini cukup sensitif. Terlepas dari apakah saham Ovo yang dipegang Tokopedia dan afiliasinya akan dijual atau tidak, baru-baru ini warganet memergoki e-commerce Lazada yang sedang melakukan pendekatan dengan Ovo.
Baca juga: Ovo dan Dana Disebut Sepakat Merger Demi Lawan GoPay
Salah satu buktinya adalah transaksi Lazada yang saat ini sudah bisa dibayarkan lewat Ovo yang sebelumnya belum tersedia.
Kupon dan iming-iming cashback Ovo poin juga mulai muncul. Hal yang sama juga ditemukan di aplikasi Ovo, di mana pengguna akan disuguhkan promo kolaborasi Ovo dan Lazada.
Dilaporkan The Information, proses merger Gojek dan Tokopedia akan rampung pada bulan ini. Keduanya bahkan sudah menentukan nama untuk entitas baru hasil merger.
Salah satu sumber menyebut entitas baru nanti akan bernama GoTo, dengan pelafalan "go to".
Kabarnya, GoTo akan dipimpin empat eksekutif paling senior, yakni dua orang dari Gojek dan dua orang dari Tokopedia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.