Oppo Kuasai Pasar Smartphone Indonesia, Samsung Kembali Menguat

KOMPAS.com - Firma riset pasar Canalys kembali merilis laporan pengiriman smartphone untuk kuartal pertama (Q1) 2021. Laporan tersebut berisi jumlah pengiriman smartphone secara global dan regional (negara). 

Berdasarkan data yang diperoleh KompasTekno dari Shengtao Jin, Research Analyst di kantor Canalys Singapura, pasar smartphone di Indonesia masih dikuasai oleh vendor yang sama dengan beberapa kuartal sebelummya.

Hanya saja, peringkat mereka kini bergeser dibanding kuartal sebelumnya pada 2020 lalu.

Pada kuartal pertama 2021 ini, Oppo menggeser posisi Vivo di posisi nomor wahid. Pangsa pasar Oppo di Indonesia kini sebesar 24 persen, naik 39 persen dari periode yang sama tahun lalu.

Baca juga: Oppo Vendor Ponsel 5G Android Terbesar Saat Ini

Posisi kedua dihuni Samsung yang naik tiga angka dari kuartal IV-2020. Vendor asal Korea Selatan itu meraup 19 persen pangsa pasar. Angka tersebut turun 5 persen dari periode yang sama tahun lalu.

Vivo yang memimpin pada kuartal-IV 2020 lalu, kini tergelincir ke posisi tiga dengan pangsa pasar 19 persen.

Dibanding periode yang sama tahun lalu, pangsa pasar Vivo saat ini naik 17 persen. Sementara di posisi keempat ada Xiaomi yang mencaplok 18 persen pangsa pasar.

Kendati turun dari kuartal sebelumnya, pangsa pasar Xiaomi naik 37 persen dari periode yang sama tahun lalu.

Senasib dengan Xiaomi, pangsa pasar Realme merosot ke posisi lima dengan persentase 12 persen. Angka tersebut naik 39 persen dari periode yang sama tahun lalu.

Sayangnya, dalam laporan ini Canalys tidak merinci lebih detail berapa volume smartphone yang dikirimkan masing-masing vendor smartphone.

Baca juga: Apple Tak Lagi Jadi Merek Smartphone Nomor Satu

sumber tabel: data Canalys

Pangsa pasar global

Secara global, Canalys mencatat pasar smartphone tumbuh 27 persen pada kuartal I-2021.

Total ada 347 unit smartphone yang dikirim pada periode tersebut. Pada level global, Samsung menduduki peringkat pertama dengan pangsa pasar 22 persen dengan pengiriman 76,5 juta ponsel.

Lalu posisi kedua diisi oleh Apple dengan pangsa pasar 15 persen dengan pengiriman 52,4 juta unit smartphone.

Xiaomi menempati urutan ketiga dengan pangsa pasar 14 persen. Menurut Canalys, pengiriman smartphone Xiaomi naik 62 persen dengan pengiriman 49 juta unit ponsel pintar.

Oppo dan Vivo masing-masing menempati urutan keempat dan kelima dengan pangsa pasar 11 persen dan 10 persen secara berurutan. Oppo mengirimkan 37,6 juta unit smartphone sementara Vivo mengirimkan 36 juta unit.

Baca juga: Pasaran Smartphone Dunia Diprediksi Baru Pulih pada 2022