Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal WhatsApp GB yang Marak Dibicarakan di Twitter Hari Ini

Kompas.com - 18/05/2021, 08:09 WIB
Oik Yusuf

Editor

Sumber Tech Maish


KOMPAS.com - Topik "WA GB" kembali masuk dalam jajaran trending di Twitter pada Selasa (18/5/2021). Topik tersebut merujuk pada aplikasi WhatsApp GB.

Banyak pengguna Twitter yang mengaku menggunakan aplikasi WhatsApp GB dengan alasan fiturnya lebih beragam ketimbang WhatsApp reguler.

Baca juga: Tolak Kebijakan Baru WhatsApp, Pengguna akan Kehilangan Fitur Ini

Namun, tidak sedikit pula pengguna yang kurang berminat menggunakannya bahkan mengeluh dengan teman kontak mereka yang menggunakan WhatsApp GB ketimbang aplikasi WhatsApp resmi dari Facebook karena dinilai mengganggu privasi.

Trending topics Twitter untuk wilayah Indonesia pada Selasa (18/5/2021) pagiKOMPAS.com/ OIK YUSUF Trending topics Twitter untuk wilayah Indonesia pada Selasa (18/5/2021) pagi
Lantas, apa sebenarnya WhatsApp GB? Menurut informasi dari Gadget House, WhatsApp GB adalah aplikasi WhatsApp yang telah dimodifikasi atau akrab disebut WhatsApp Mod. Pembuatnya adalah anggota senior XDA Developer.

Melansir dari Gadget House, WhatsApp GB adalah aplikasi WhatsApp yang telah dimodifikasi atau akrab disebut WhatsApp Mod. Pembuatnya adalah anggota senior XDA Developer.

Baca juga: 7 Pertanyaan Penting Seputar Kebijakan Baru WhatsApp yang Berlaku Hari Ini

WhatsApp GB merupakan modifikasi dari WhatsApp Plus, yang juga aplikasi hasil modifikasi. WhatsApp Plus sendiri sudah diblokir oleh pihak WhatsApp.

Aplikasi tidak resmi ini sejatinya hanya bisa digunakan di platform Android. Namun, WhatsApp GB tidak akan ditemukan di Play Store. Aplikasi ini hanya bisa diunduh lewat APK dari sumber pihak ketiga, seperti situs web.

Seperti diketahui, mengunduh aplikasi dari pihak ketiga, lebih berisiko dibanding mengunduh aplikasi lewat Play Store.

Seperti yang diutarakan beberapa pengguna Twitter, WhatsApp GB menawarkan lebih banyak fitur yang tidak tersedia di aplikasi WhatsApp resmi milik Facebook Inc.

Beberapa fitur yang jadi favorit adalah mengubah tema dan ikon, menghilangkan status "sedang mengetik", menghilangkan centang dua, membaca pesan yang sudah dihapus, mengganti gaya huruf, dan masih banyak lagi.

WhatsApp GB juga memungkinkan penggunanya untuk tetap melihat status WhatsApp yang sudah dihapus oleh si pembuat dan mengunduh status yang muncul di WhatsApp tanpa harus melakukan screenshot.

Risiko keamanan

Meskipun terlihat menarik karena bisa diotak-atik sesuka hati, WhatsApp GB maupun aplikasi WhastApp modifikasi lainnya memiliki beberapa risiko.

Dirangkum KompasTekno dari Tech Maish, WhatsApp GB lebih berisiko membawa malware dan spyware.

WhatsApp telah menyadari beberapa penggunanya menggunakan aplikasi WhatsApp modifikasi yang tidak resmi.

Baca juga: 11 Fitur WhatsApp yang Tak Bisa Dipakai Jika Tidak Setuju Aturan Baru

Dirangkum dari Cnet, pada 2019 lalu WhatsApp juga mengancam akan memblokir sementara penggunanya yang ketahuan menggunakan aplikasi WhatsApp modifikasi.

"WhastApp tidak mendukung aplikasi pihak ketiga ini karena kami tidak bisa memvalidasi praktik keamanan mereka," kata pihak WhatsApp.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Tech Maish


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com