KOMPAS.com - Komunitas Ethical Hacker Indonesia membuat sebuah situs web yang bisa digunakan untuk mengecek apakah data BPJS Kesehatan pengguna termasuk dalam 1 juta data yang bocor ke publik atau tidak.
Laman pengecekan tersebut bisa diakses di alamat https://periksadata.com/bpjs dan dikuak pertama kalinya oleh pendiri Komunitas Ethical Hacker Indonesia, Teguh Aprianto di Twitter.
Soal kebocoran data @BPJSKesehatanRI, untuk cek apakah data pribadi kamu ikut bocor, bisa cek di https://t.co/OMZ36XnK46 menggunakan nomor anggota BPJS milik kamu.
Saat ini data yang tersedia hanya sampel yang diberikan oleh pelaku sebanyak 1 juta data. Semoga membantu.
— Teguh Aprianto (@secgron) May 23, 2021
Pada situs web itu, masyarakat Indonesia yang terdaftar di BPJS Kesehatan bisa memasukkan nomor keanggotaannya masing-masing.
Apabila data mereka tidak termasuk dalam 1 juta data pengguna BPJS Kesehatan yang dibocorkan oleh akun bernama "Kotz" secara gratis di Raid Forums beberapa waktu lalu, maka akan muncul laman "Wah Selamat!" sebagaimana ilustrasi berikut.
Namun, apabila nomor anggota BPJS Kesehatan yang diinput termasuk dalam data 1 juta tadi, maka situs web tersebut akan menampilkan halaman yang bertuliskan "Yah data kamu bocor :(", sebagaimana ilustrasi yang diunggah Teguh di twit di tautan berikut.
Yang perlu dicatat, jika laman web ini menampilkan data BPJS Kesehatan Anda aman tetapi tidak menutup kemungkinan data Anda ikut bocor. Karena sang penjual data tersebut mengklaim memiliki data 279 juta penduduk Indonesia.
"Saat ini data yang tersedia hanya sampel yang diberikan (secara gratis) oleh pelaku (Kotz) sebanyak 1 juta data," tutur Teguh.
"Walaupun data kamu tidak ada di sampel yg diberikan oleh pelaku, kemungkinannya sangat besar data kamu ikut bocor bersamaan dengan 279 juta orang lainnya," imbuh Teguh.
Teguh mengklaim bahwa nomor keanggotaan BPJS Kesehatan yang diinput oleh pengguna di situs web periksadata.com ini tidak disimpan di dalam server dan hanya digunakan untuk pengecekan semata.
Baca juga: Kronologi Kasus Kebocoran Data WNI, Dijual 0,15 Bitcoin hingga Pemanggilan Direksi BPJS
Sebelumnya dilaporkan data 279 juta penduduk di Indonesia dijual di forum online Raid Forums oleh akun bernama Kotz.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.