KOMPAS.com - Kelangkaan chip semikonduktor yang masih berlangsung secara global membuat para pabrikan chip menaikkan harga jual produk mereka.
Menurut laporan terbaru, lebih dari 30 perusahaan, termasuk UMC, SMIC, dan PSMC, dilaporkan telah menaikkan harga sebesar 10 hingga 30 persen sejak kuartal kedua 2021.
Tingginya biaya bahan baku disebut merupakan alasan di balik keputusan tersebut.
Baca juga: Harga Smartphone Naik dan Laptop Langka, Ini Biang Keladinya
TSMC yang merupakan salah pemasok chipset terbesar pun kabarnya telah melakukan hal serupa sejak Januari 2021 lalu. TSMC antara lain memproduksi chip untuk Intel, AMD, dan Nvidia.
Kenaikan harga chip bervariasi tergantung jenis produknya. Chip signal chain, misalnya, dilaporkan mengakami kenaikan harga antara 10 hingga 20 persen, lalu IC memori dan chip manajemen daya naik mencapai 30 persen.
Secara keseluruhan, kenaikan harga rata-rata tercatat sekitar 10-20 persen, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Tech Spot, Kamis (27/5/2021).
Chip semikonduktor adalah komponen penting yang digunakan di berbagai produk modern, mulai dari smartphone, PC, televisi, konsol game, hingga kendaraan.
Baca juga: Selain Chip Prosesor dan GPU, Harga RAM Juga Bakal Makin Mahal
Kelangkaan chip pun berimbas pada banyak industri. Kalangan pabrikan otomotif terpaksa mengurangi produksi, sementara pabrikan gadget menaikkan harga. Ada juga produk yang batal meluncur karena masalah kelangkaan, seperti seri Galaxy Note dari Samsung.
Beberapa pemain industri meramalkan bahwa kelangkaan chip masih akan berlangsung hingga akhir tahun ini. Beberapa bahkan ada yang memprediksi bahwa situasi serupa masih bakal ditemui hingga tahun depan.
Baca juga: Laptop dan PC Kekurangan Stok, Diprediksi Baru Pulih pada 2022
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.