Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjalanan 5G di Indonesia, dari Uji Coba, Lelang Frekuensi, hingga Komersil

Kompas.com - 29/05/2021, 19:21 WIB
Bill Clinten,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Telkomsel menjadi operator seluler pertama di Indonesia yang menggelar jaringan 5G secara komersil pada Kamis (27/5/2021).

Sebelum resmi digelar, jaringan 5G Telkomsel sendiri sebenarnya telah melalui proses uji coba (trial) berkala, yang sudah dilakukan sejak empat tahun lalu, tepatnya pada 29 Mei 2017.

Kala itu, Telkomsel menggelar live demo 5G pertama di Tanah Air dengan menggandeng perusahaan teknologi Huawei.

Pada uji coba yang digelar di Jakarta tersebut, Telkomsel menggunakan spektrum frekuensi 70 GHz, dengan fokus pada implementasi 5G di sektor eMBB (enhanced Mobile Broadband).

Baca juga: Lokasi, Harga Paket, Daftar Ponsel, dan Syarat Pemakaian Internet 5G Telkomsel

Satu tahun setelahnya, pemanfaatan (use case) 5G dipamerkan Telkomsel melalui pameran berjudul Telkomsel 5G Experience Center yang digelar di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, sekaligus memeriahkan momen Asian Games 2018.

Selama kurang lebih 3 minggu, pengguna bisa merasakan pengalaman yang ditawarkan melalui implementasi 5G di sana, meliputi komunikasi dengan robot, VR Cycling, VR Football, VR Driving, dan Autonomous Electric Vehicle.

Trial 5G di kawasan industri

VP Technology and System Telkomsel Indra Mardiatna (kiri) menjelaskan contoh implementasi jaringan 5G untuk keperluan industri di kantor Telkomsel di Batam, Kamis (28/11/2019). KOMPAS.com/ RESKA KOKO NISTANTO VP Technology and System Telkomsel Indra Mardiatna (kiri) menjelaskan contoh implementasi jaringan 5G untuk keperluan industri di kantor Telkomsel di Batam, Kamis (28/11/2019).

Setahun setelahnya, tepatnya pada 28 November 2019, Telkomsel menggelar Telkomsel 5G for Industry 4.0 untuk menguji coba implementasi 5G di sektor industri, menggunakan infrastruktur dari Ericsson.

Inisiatif yang digelar di Batam, Kepri tersebut menghadirkan berbagai macam use case, mulai dari Smart Air Patrol, Smart Surveillance, Immersive Collaboration, Future City Planning, 5G Call, Immersive Entertainment, Seamless Gaming, hingga Industry 4.0 Enabler.

KompasTekno juga sempat berpartisipasi dalam uji coba ini menggunakan perangkat Oppo Reno 5G ber-chipset Snapdragon 855, yang memiliki modem X50 dan bekerja di frekuensi 3,5 GHz.

Pengujian Speedtest yang dilakukan di jaringan 5G dengan frekuensi yang sama menunjukkan kecepatan download mencapai 887 Mbps, dan upload mencapai 81 Mbps. Sementara angka latensi yang diperoleh juga cukup rendah, yakni 11 ms.

Meski demikian dalam kesempatan pengujian yang berbeda, kecepatan puncak yang dicapai saat diuji oleh tim Telkomsel sebelumnya mencapai 1.169 Mbps alias 1,1 Gbps.

Masih di tahun yang sama, Telkomsel kembali melakukan uji coba 5G pada Desember 2019 melalui gelaran The NextDev Summit, yang bekerja sama dengan Huawei.

Baca juga: Tak Semua Ponsel 5G di Indonesia Bisa Tersambung ke Jaringan 5G Telkomsel, Ini Sebabnya

Ada beberapa use case 5G yang dipamerkan di gelaran tersebut, mencakup AI-based Smart City with Intelligent Operation Center, Cloud Virtual Reality and Gaming Industry, Smart Airport Ground Handling, Smart Education, Safe City, Smart Agriculture, dan Smart Finance.

Meluncurkan VoLTE dan Telkomsel Orbit

Layanan Telkomsel VoLTETelkomsel Layanan Telkomsel VoLTE

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com