Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanda-tanda Kehadiran Windows 11

Kompas.com - 11/06/2021, 15:13 WIB
Galuh Putri Riyanto,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Terhitung sudah enam tahun sejak Microsoft meluncurkan sistem operasi Windows 10 ke pasaran. Kabar baiknya, kehadiran OS Windows generasi selanjutnya alias Windows 11, konon sudah di depan mata.

Microsoft pun telah memberikan tanda-tanda kehadiran Windows 11 dalam beberapa kesempatan berbeda. Mulai dari merilis sebuah wallpaper yang membentuk angka 11, merilis video berdurasi 11 menit, hingga akan mengadakan sebuah acara pada pukul 11.

Yang paling baru, perusahaan rintisan Bill Gates itu mengunggah sebuah video berdurasi 11 menit berjudul Windows Startup Sounds – Slo-fi Remix di kanal YouTube resminya.

Video tersebut berisi kompilasi suara startup tiga sistem operasi lawas Microsoft, yakni Windows 95, XP, dan 7 yang diperlambat hingga 4.000 persen. Video tersebut juga menyajikan rentetan wallpaper ikonik di ketiga OS lawas tersebut.

Dalam keterangannya, Microsoft menyebutkan, kompilasi suara tersebut dapat membantu pengguna untuk rileks sembari menanti acara "Microsoft Event" yang akan diselenggarakan pada 24 Juni mendatang, pukul 11 a.m EST atau sekitar pukul 22.00 WIB.

Baca juga: Wanita Ini Dihukum 6 Bulan Penjara karena Pakai Windows Bajakan

Sebelumnya, HotHardware juga melaporkan, pada awal Juni ini, Microsoft merilis wallpaper baru yang memperlihatkan sebuah jendela khas logo Microsoft. Jendela itu terlihat terpapar sinar sehingga memberikan bayangan membentuk angka 11.

Dengan mengingat semua yang telah dibagikan oleh Microsoft tersebut, ini kemungkinan menginsyaratkan kehadiran Windows 11 yang tidak lama lagi.

Tampilan wallpaper baru Windows yang menginsyaratkan kehadiran Windows 11.HotHardware Tampilan wallpaper baru Windows yang menginsyaratkan kehadiran Windows 11.
Tak hanya itu, indikasi lain kehadiran penerus Windows 10 itu juga muncul dari pernyataan CEO Microsoft langsung.

Pada bulan Mei lalu, CEO Microsoft Satya Nadella mengonfirmasi bahwa perusahaan akan membagikan pembaruan paling signifikan dalam satu dekade terakhir untuk sistem operasi garapannya.

"Kami akan membagikan salah satu pembaruan paling signifikan untuk Windows dalam dekade terakhir dalam waktu dekat," kata Nadella.

"Saya telah menghostingnya sendiri selama beberapa bulan terakhir, dan saya sangat bersemangat dengan Windows generasi selanjutnya," lanjut Nadella.

Baca juga: Windows 10 Tembus 1,3 Miliar Pengguna, Naik 300 Juta dalam Setahun

Antarmuka Windows 11 akan dirombak?

Pada akhir Mei lalu, Microsoft juga batal meluncurkan sistem operasi 10X yang ditujukan khusus untuk perangkat tablet dan laptop layar ganda.

Menurut rumor, perusahaan justru berencana memboyong fitur-fitur yang ada pada Windows 10X ke Windows 11. Salah satunya ialah perombakan antarmuka (UI) masif yang diberi nama kode Sun Valley.

Sun Valley kabarnya akan membawa desain UI baru yang akan memperbarui dan memodernisasi pengalaman pengguna ketika menggunakan desktop Windows.

Kabar lain menyebutkan, peluncuran Windows 11 akan bersamaan dengan kehadiran posesor inter baru, yakni Intel generasi ke-12 Alder Lake Core.

Dengan begitu, Windows 11 juga diharapkan hadir dengan membawa fitur-fitur baru yang dirancang khusus untuk prosesor hybrid tersebut, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari HotHardware, Jumat (11/6/2021).

Untuk digarisbawahi, kehadiran Windows 11 ini masih berupa tanda-tanda. Microsoft juga belum memberikan informasi resmi soal kelahiran penerus dari Windows 10 itu. Kita tunggu saja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com