Facebook Resmikan Live Audio Rooms, Fitur Baru Pesaing Clubhouse

KOMPAS.com - Facebook resmi meluncurkan Live Audio Rooms, fitur baru pesaing layanan Clubhouse. Namun layanan Live Audio Rooms saat ini baru tersedia bagi pengguna Facebook di Amerika Serikat (AS).

Live Audio Rooms sendiri merupakan sebuah fitur yang memungkinkan pengguna untuk dapat membuat ruang obrolan audio virtual untuk berdiskusi. Melalui fitur ini, pengguna Facebook juga bisa mengajak orang-orang tertentu untuk bercakap-cakap di dalam forum tersebut.

Tanda-tanda kehadiran Live Audio Rooms sendiri sudah terendus sejak awal tahun 2021 lalu. Kini, fitur baru tersebut sudah digulirkan untuk pengguna Android dan iOS di wilayah AS.

Baca juga: Aplikasi Clubhouse Versi Android Sudah Bisa Diunduh di Indonesia

Sistem donasi

Facebook turut menyajikan sistem donasi untuk mendukung host alias konten kreator di Live Audio Rooms, layaknya di platform streaming game Twitch.

Penonton dapat membeli mata uang khusus bernama "Stars" untuk diberikan kepada konten kreator yang mereka sukai.

Facebook Antarmuka tampilan Facebook Live Audio Rooms.

Dengan menyumbangkan Stars, penonton juga berkesempatan untuk dipromosikan ke "barisan depan" (front row). Barisan depan adalah sebuah bagian khusus diperuntukkan bagi penonton yang rutin mengirimkan Stars.

Penonton yang masuk ke dalam barisan khusus ini akan disoroti, sehingga mereka dapat dengan lebih mudah dikenali oleh host.

hingga 50 pembicara

Facebook bertindak lebih selektif dalam meluncurkan Live Audio Rooms. Sejak awal, hanya deretan publik figur dan konten kreator yang terverifikasi di AS saja yang dapat berpartisipasi sebagai konten kreator di Live Audio Rooms.

Baca juga: Tanda Popularitas Clubhouse Mulai Menurun

Artinya, tidak sembarang pengguna dapat membuat sebuah ruang obrolan virtual di fitur baru ini. Beberapa di antara mereka termasuk D Smoke, Kehlani, Reggie Watts, Lisa Morales Duke, Dr. Jess, Bobby Berk, Tina Knowles-Lawson, Joe Budden, dan DeRay Mckesson.

Publik figur dapat mengundang teman, follower, publik figur lain yang terverifikasi, atau pendengar yang ada di ruang obrolannya untuk menjadi pembicara.

Host dapat mengundang pembicara terlebih dahulu, atau saat percakapan berlangsung. Live Audio Rooms bisa menampung hingga 50 pembicara, dan tidak ada batasan jumlah pendengar.

Kehadiran fitur Live Audio Rooms sendiri sepertinya sangat penting bagi Facebook. Hal ini dapat dilihat dari posisi Live Audio Rooms, yang diletakkan di atas kolom umpan berita (News Feed).

Untuk menambah popularitas Live Audio Rooms, Facebook juga berencana untuk membawa fitur ini ke grup Facebook. Dengan demikian, pengguna Facebook dapat dengan lebih mudah mengakses fitur Live Audio Rooms.

Baca juga: 1,3 Juta Data Pengguna Clubhouse Dilaporkan Bocor, Ini Kata CEO Clubhouse

Seiring dengan kehadiran Live Audio Rooms, Facebook juga turut menghadirkan layanan Podcast, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Phone Arena, Selasa (22/6/2021).

Facebook Facebook Podcast.

Layanan Podcast saat ini juga baru tersedia bagi pengguna Facebook di AS saja. Pengguna dapat mendengarkan podcast melalui sebuah mini player.

Hal ini memungkinkan pengguna untuk bisa mendengarkan podcast sekaligus mengakses sejumlah aplikasi lain secara bersamaan, atau dengan layar ponsel dimatikan.

Live Audio Rooms adalah salah satu dari sekian banyak layanan yang terinspirasi dari Clubhouse.

Sebelumnya, Twitter telah meluncurkan Spaces yang diikuti dengan Spotify yang menggulirkan Greenroom.