Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Vivo V21 di Indonesia Tak Pakai Chip Dimensity

Kompas.com - 23/06/2021, 12:05 WIB
Bill Clinten,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Vivo memboyong pelengkap Vivo V21 5G, yaitu V21 "reguler", ke Indonesia, pada Selasa (22/6/2021).

Alih-alih SoC Mediatek Dimensity 800U, ponsel teranyar Vivo itu ditenagai dengan Qualcomm Snapdragon 720G, chipset yang juga dipasang di ponsel Vivo V20 keluaran tahun lalu.

Hal ini berbeda dengan Vivo V21 versi global, di mana "otak" yang digunakan untuk perangkat tersebut tetap Dimensity 800U.

Senior Brand Director Vivo Indonesia, Edy Kusuma mengatakan pemilihan SoC ini didasari oleh fitur-fitur pendukung Vivo V21 5G yang sedikit berbeda dari Vivo V21 reguler, terutama di dukungan jaringan.

Baca juga: Harga dan Spesifikasi Lengkap Vivo V21 di Indonesia

"Vivo V21 5G menggunakan Mediatek Dimensity 800U yang dapat mendukung performa tinggi, seperti kebutuhan multitasking sehari-hari dan teknologi jaringan 5G," ujar Edy kepada KompasTekno.

Edy Kusuma, Senior Brand Director Vivo Indonesia, dalam acara peluncuran Vivo X60 Series yag digelar secara online, Kamis (8/4/2021).Vivo Edy Kusuma, Senior Brand Director Vivo Indonesia, dalam acara peluncuran Vivo X60 Series yag digelar secara online, Kamis (8/4/2021).

"Sedangkan untuk Vivo V21, kami membuat penyesuaian pada fitur dan juga prosesor yang menurut kami cocok dan dapat mendorong pengalaman (pengguna) di perangkat ini," imbuh Edy.

Karena chipset-nya tak sama, harga kedua ponsel Vivo ini juga sejatinya ikut berbeda.

Vivo V21 dibanderol Rp 4,4 juta (8 GB/128 GB) dan Rp 5 juta (8 GB/256 GB), sedangkan Vivo V21 5G dijual dengan harga yang sedikit lebih mahal, yakni Rp 5,8 juta.

Baca juga: Desain dan Spesifikasi Mirip, Ini Beda Vivo V21 dan V21 5G

Apabila ditelisik lebih lanjut, SoC Dimensity 800U diluncurkan pada Desember 2020 lalu, sedangkan Snapdragon 720G dirilis pada Januari 2020 lalu.

Dengan kata lain, wajar saja apabila harga Vivo V21 versi reguler lebih terjangkau dari versi 5G, karena usia SoC-nya lebih "tua", terlepas dari keunggulan pada dukungan jaringan.

Meski mengusung nama mirip, Edy menambahkan kedua ponsel Vivo V-Series tersebut ditujukan untuk konsumen dengan kebutuhan masa kini yang bervariasi.

"(Dengan Vivo V21) kami ingin memberikan pilihan yang lebih banyak mulai dari fitur, harga, dan pertimbangan mengenai fitur 5G kepada konsumen sesuai dengan kebutuhan mereka," pungkas Edy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com