Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Apple Disebut Wajibkan Karyawan Pasang Kamera di Badan

Kompas.com - 06/07/2021, 07:32 WIB

KOMPAS.com - Apple tak mau lagi kebobolan. Perusahaan yang bermarkas di Cuptertino, Amerika Serikat ini disebut memberlakukan kebijakan untuk mengantisipasi kebocoran informasi produk baru miliknya.

Sebuah laporan terbaru menyebut bahwa Apple mewajibkan sejumlah karyawannya untuk memasang perangkat kamera di tubuhnya.

Konon, hal tersebut merupakan salah satu upaya Apple untuk mengurangi kebocoran informasi dan menjaga kerahasiaan produknya.

Informasi tersebut diungkap oleh YouTuber yang kerap memberi bocoran produk Apple dengan akurat, Jon Prosser.

Dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube-nya (Front Page Tech), Jon mengatakan bahwa sejumlah karyawan Apple memang diharuskan untuk memakai kamera tubuh seperti Axon Body 2, yang umumnya digunakan oleh anggota polisi.

Baca juga: Gadget Apple Ini Bisa Ganggu Kinerja Alat Medis

"Perusahaan (Apple) telah mengambil langkah baru ini untuk memastikan bahwa rahasia soal produk mereka tetap aman dan tidak bisa 'lari' ke tangan pembocor," kata Jon.

Wujud kamera Axon Body 2 yang terpasang di tubuh anggota kepolisiantechcrunch.com Wujud kamera Axon Body 2 yang terpasang di tubuh anggota kepolisian
Sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Cult of Mac, Selasa (6/7/2021), persyaratan tersebut diduga hanya berlaku untuk tim produk Apple, terutama bagi karyawan yang memiliki akses lebih dan bertanggung jawab atas beberapa perangkat Apple yang belum dirilis ke publik.

Seperti diketahui, salah satu kunci kesuksesan Apple dalam memasarkan berbagai produknya yaitu menjaga kerahasiaan produk, baik yang akan diluncurkan maupun yang masih dalam bentuk prototipe.

Meski sering membagikan sejumlah bocoran soal produk Apple, namun, Jon mengaku bahwa dirinya tidak pernah membayar seorang "sumber" yang mengetahui dan memberikan bocoran tersebut kepadanya.

Baca juga: Bos Apple Ungkap Titik Lemah Ponsel Android

"Saya tidak pernah membayar sumber, tidak ada uang yang pernah saya terima, dan tidak ada transaksi yang terjadi. Saya selalu menjelaskan kepada karyawan (Apple) bahwa mereka tidak perlu khawatir apabila ingin membagikan informasi (bocoran) tersebut kepada saya," jelas Jon.

Apple sendiri memang tidak main-main dalam menghadapi para pembocor informasi. Seperti baru-baru ini, Apple dilaporkan telah mengirim surat peringatan ke beberapa pembocor ulung salah satunya yaitu Kang.

Dalam industri teknologi, bocornya informasi rahasia soal produk yang belum resmi diumumkan, tentu saja dapat dimanfaatkan oleh perusahaan kompetitor untuk menyiapkan produk serupa dan menjadi pesaing pasar.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke