Rata-rata wanita yang menjadi subyek penelitian memiliki lengan bagian bawah yang lebih pendek dibanding pria, sehingga jarak pandang mereka lebih dekat.
Tim peneliti dari Institute for Research an Study in Optics and Optometry (IRSOO) da Vinci, Italia, itu meneliti 233 subyek yang terdiri dari 129 wanita dan 104 pria dengan usia 16-90 tahun.
Selain gender, peneliti juga membagi kelompok menjadi usia presbiopi dan non-presbiopi.
Presbiopi sendiri sering disebut dengan mata tua, atau kondisi di mana kemampuan mata untuk secara aktif fokus ke obyek dekat, perlahan-lahan berkurang karena faktor usia.
Ada 131 subyek non-presbiopi (16-39 tahun) dan 102 usia presbiopi (42-90 tahun).
Hasilnya, rata-rata wanita mengambil jarak lebih kurang 34 cm, dan pria lebih kurang 38 cm.
Penelitian ini juga mengungkap jarak antara mata dan layar ketika duduk rata-rata 36,1 cm dan sedikit lebih jauh ketika berdiri, yakni 36,8 cm.
Baca juga: 5 Besar Pabrikan Smartphone Global di Kuartal-II 2021
Bagi kelompok usia non-presbiopi, jarak pandang mata ke layar rata-rata 35 cm dan bagi usia presbiopi jaraknya sedikit lebih jauh, yakni sekitar 39 cm.
Hasil penelitian itu lebih kurang mirip dengan rekomendasi jarak ideal mata ke layar smartphone.
Beberapa peneliti menyarankan untuk mengalihkan pandangan dari layar setiap 20 menit sekali, dengan melihat obyek yang jaraknya sejauh 20 kaki (sekitar 6 meter) selama 20 detik.
Melempar pandangan sejenak diyakini bisa membantu ketegangan mata.
Kurangi tingkat kecerahan jika berada di ruangan cukup cahaya. Begitu pula jika berada di ruangan minim cahaya, naikkan sedikit tingkat kecerahan agar mata mudah melihat layar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.