Dalam benchmark AnTuTu v.9 dan Geekbench 5, skor yang dihasilkan Vivo X70 Pro dengan MediaTek Dimensity 1200 lebih kurang sebanding dengan Qualcomm Snapdragon 870 di Vivo X60 Pro sebelumnya.
Di penggunaan sehari-hari, KompasTekno tak mengalami hambatan kinerja apapun dengan X70 Pro. Ponsel ini bisa diandalkan untuk segala macam hal, mulai dari berkreasi membuat konten hingga bermain game kompetitif.
Soal main game, Vivo membekali X70 Pro dengan Ultra Game Mode yang pengaturannya bisa diakses di menu Settings. Setelah mendaftarkan judul game yang diinginkan secara manual, Ultra Game Mode akan secara otomatis mendeteksi apabila game tersebut dijalankan.
Tersedia juga fasilitas untuk mengunci brightness, memblokir panggilan masuk untuk sementara agar tidak mengganggu kegiatan bermain, serta mengambil screenshot dan merekam video tampilan layar.
KompasTekno menjajal Vivo X70 Pro untuk bermain game FPS Call of Duty Mobile dan MOBA Pokemon Unite.
Ponsel ini sanggup menjalankan keduanya di setting grafis dan frame rate tertinggi dengan lancar. Tidak ada penurunan kinerja walaupun di layar sedang ramai karena pertempuran.
Vivo X70 Pro sebenarnya mendukung refresh rate layar hingga 120 Hz. Namun, refresh rate tinggi itu agaknya belum tentu bisa digunakan di semua game.
Ketika menjalankan Call of Duty Mobile, misalnya, Vivo X70 Pro secara otomatis akan menurunkan refresh rate ke angka 60 Hz, meskipun di Settings sudah diatur ke angka 120 Hz. Saat kembali dari game ke home screen, refresh rate kembali naik menjadi 120 Hz.
Untuk sistem operasinya sendiri, Vivo X70 Pro menjalankan OS Android 11 berlapis antarmuka Funtouch OS 12. Secara default, home screen menampilkan ikon-ikon shortcut aplikasi, sementara semua ikon aplikasi secara keseluruhan dimuat di dalam app drawer.
Terdapat tab widget yang bisa diakses dengan cara menyapukan jari ke kanan selagi berada di app drawer.
Vivo X70 Pro memiliki under-display fingerprint scanner jenis optical sebagai sarana pengamanan. Hingga 5 sidik jari dapat didaftarkan sebagai kunci perangkat.
Namun, jumlah RAM sebesar 12 GB yang sudah disertakan X70 Pro agaknya masih mencukupi untuk sebagian besar keperluan pengguna saat ini, demikian pula dengan ruang media internalnya yang sebesar 256 GB.
Kapasitas baterai Vivo X70 Pro sedikit meningkat dibandingkan pendahulunya, dari 4.200 mAh menjadi 4.450 mAh.
Baca juga: Vivo Patenkan Ponsel Berbentuk Mirip iPod
Daya yang disediakan seharusnya cukup untuk menemani pengguna beraktivitas seharian, kecuali ada kegiatan yang menguras tenaga ponsel seperti bermain game atau merekam video dalam waktu lama.
Dukungan pengisian daya cepat ikut ditingkatkan, dari Flash Charge 33 watt menjadi 44 watt.
Dari pengujian KompasTekno dengan charger dan kabel bawaan, X70 Pro bisa mengisi baterai dari kondisi kosong menjadi 50 persen dalam waktu sekitar 30 menit.
Kapasitas 75 persen tercapai dalam 45 menit. Kemudian, full charge 100 persen memakan waktu kurang dari 1 jam 10 menit.
Dengan X70 Pro, Vivo kini memiliki ponsel dengan rangkaian kamera yang boleh dibilang sebanding dengan model-model kelas atas dari pabrikan lain di Indonesia.
Keempat kamera di ponsel ini sanggup memenuhi aneka macam kebutuhan memotret dan merekam video, mulai dari jarak sedekat 2,5 cm hingga di kejauhan dengan kamera telephoto zoom optis 5x.
Meski hanya tersedia di kamera utama, stabilisasi gimbal terasa manfaatnya saat merekam video yang menjadi minim goyangan, serta ketika mengambil gambar di kegelapan malam dengan waktu exposure lebih lama.
Selain dari segi hardware, aspek software kamera Vivo X70 Pro pun tampaknya memang dirancang khusus untuk mendukung fotografi dan videografi.
Opsi pengaturan yang disediakan terbilang lengkap, mulai dari efek portrait ala lensa Zeiss, Night Mode dengan exposure compensation, format foto RAW, hingga histogram dan pengaturan level audio mikrofon.
Desain Vivo X70 Pro (varian Cosmic Black) yang secara keseluruhan relatif low profile dan understated memberi kesan bahwa ponsel ini merupakan alat fotografi "serius" layaknya kamera digital profesional.
Kurang suka dengan warna hitam? Vivo menyediakan varian lain, Aurora Blue, yang tampil lebih cerah dengan gradasi paduan warna biru dan ungu.
Dari segi kinerja, meskipun menggunakan dapur pacu berbeda, Vivo X70 Pro lebih kurang sebanding dengan X60 Pro sebelumnya. Ponsel ini bisa mengakomodir berbagai kebutuhan lain di luar aspek kamera.
Pendek kata, selain membuka peluang berkreasi dengan rangkaian kameranya yang lengkap dan mumpuni, Vivo X70 Pro pun bisa diandalkan sebagai daily driver.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.