Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat Sejarah Mouse Komputer, Berawal dari Kotak Kayu Beroda Besi

Kompas.com - 15/10/2021, 09:10 WIB
Bill Clinten,
Reza Wahyudi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tetikus, atau lebih dikenal dengan sebutan mouse, adalah suatu periferal yang bisa digunakan untuk memudahkan pengoperasian komputer (PC) dan laptop.

Dengan mouse, pengguna bisa dengan mudah "menyentuh" atau "menunjuk" berbagai elemen visual yang tampil di layar komputer, entah itu dokumen, menu, dan lain sebagainya, lewat bantuan kursor.

Jika melihat sejarahnya, kehadiran mouse tak lepas dari sosok teknisi komputer kenamaan bernama Douglas Engelbart.

Pada 1967 silam, ia mengajukan sebuah paten yang menampilkan cara kerja sebuah periferal komputer yang bisa menunjukkan indikator gerakan berdasarkan sumbu "X" (horisontal) dan "Y" (vertikal) di layar komputer.

Paten tersebut, yang tidak disertai dengan nama "mouse" sama sekali, lantas disetujui oleh kantor paten setempat tiga tahun setelah diajukan, tepatnya pada 1970.

Dokumen paten mouse generasi pertama yang diajukan Douglas Engelbart.Computerhistory.com Dokumen paten mouse generasi pertama yang diajukan Douglas Engelbart.

Dalam dokumen tersebut, tercantum bahwa periferal mouse generasi yang paling pertama mengandalkan dua buah komponen roda berbahan besi, yang masing-masing bisa bergerak hanya ke satu arah, yaitu ke atas dan ke bawah.

Adapun model mouse pertama dibuat oleh rekan Engelbart, Bill English dan mengusung bentuk kotak yang dihiasi dengan cangkang berbahan dasar kayu.

Di dalamnya, terdapat dua roda besi yang masing-masing hanya bisa bergeser ke dua arah tadi, untuk menerima input gesekan yang bakal ditransmisikan ke layar.

Baca juga: Kursor Mouse Dulunya Tegak Lurus, Ini Alasannya Kini Jadi Miring

Mengapa disebut mouse?

Engelbart sejatinya tak menjuluki penemuannya itu dengan nama "mouse". Menurut dia, periferal itu disebut demikian karena orang-orang melihat bentuknya memang seperti tikus, bahasa Indonesia dari kata "mouse" itu sendiri.

"Tidak ada satupun yang ingat (siapa yang memberi nama). Tampilannya memang sekilas mirip tikus karena ada buntutnya, dan karena mirip, kami menyebut periferal tersebut dengan nama itu," ujar Engelbart, dikutip KompasTekno dari ComputerHistory.org, Jumat (15/10/2021).

Mouse komputer pertama yang ditemukan Douglas Engelbart. Dinamai mouse karena disebut mirip tikus dan ekornya.Jinho Jung/WIKIMEDIA COMMONS Mouse komputer pertama yang ditemukan Douglas Engelbart. Dinamai mouse karena disebut mirip tikus dan ekornya.

Menariknya, sebuah rumor menyebut bahwa kursor yang digerakkan menggunakan mouse tadinya bakal dijuluki dengan "cat", atau kucing apabila diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia.

Sehingga, periferal mouse seakan bakal mengejar atau mengontrol pergerakan kucing, berbalik dengan keadaan kedua hewan tersebut di dunia nyata. Namun, penamaan ini tak kunjung digunakan dan saat ini kursor hanya disebut kursor.

Terkait bentuk mouse yang seperti tikus sendiri, pada versi awal, kabel yang menghubungkan tetikus dengan komputer terletak di bagian belakang periferal, tepat di bawah pergelangan tangan.

Namun seiring berjalannya waktu, kabel tersebut dipindahkan ke bagian depan mouse untuk memudahkan penggunaan.

Baca juga: Penemu Mouse Komputer Tutup Usia

Evolusi mouse

Mouse komersil generasi pertama yang dibuat Engelbart.Computerhistory.com Mouse komersil generasi pertama yang dibuat Engelbart.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com