Ganti Nama Jadi Meta, Facebook Mau Buka Toko Fisik Pertama?

KOMPAS.com - Meta, perusahaan induk Facebook, WhatsApp, dkk ini dikabarkan bakal membuka toko fisik perdana mereka.

Toko tersebut dibuat untuk membantu mengembangkan dunia virtual yang diidamkan perusahan itu, yang dijuluki metaverse.

Toko Meta ini disebut bakal mengusung model experience store. Menurut dokumen internal yang didapat NewYorkTimes, pembukaan toko ini bertujuan untuk membangun minat konsumen terhadap produk Meta.

Nantinya, pengguna yang datang hanya akan bisa menjajal beragam produk metaverse yang dibuat oleh salah satu divisi Meta yakni Reality Labs. Karena dibuat sebagai saran perkenalan Metaverse, pengunjung tidak bisa membeli produk yang dipamerkan di toko itu.

Baca juga: Facebook Ingin Kembangkan Metaverse, Apa Itu?

Adapun produk-produk yang bisa dijajal konon mencakup perangkat headset virtual reality (VR) Oculus Quest, perangkat untuk video telekonferensi Portal, kaca mata pintar Ray-Ban Stories, dan mungkin masih banyak lagi.

Terlepas dari itu, berdasarkan rumor yang beredar, pembukaan toko ritel ini sendiri konon sudah didiskusikan sejak tahun lalu sebelum Facebook berganti nama menjadi Meta.

Karena sudah dibicarakan sejak lama, nama toko ini pun tadinya memiliki berbagai opsi yang masih mengusung nama Facebook, seperti Facebook Hub, Facebook Commons, Facebook Innovations, Facebook Reality Store, hingga From Facebook.

Namun konon, perusahaan rintisan Mark Zuckerberg itu sepakat dengan nama Facebook Store, sehingga ada kemungkinan namanya bakal menjadi Meta Store.

Baca juga: Makna dan Asal-usul Logo Meta, Perusahaan Induk Baru Facebook

Sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Engadget, Selasa (9/11/2021), apabila rumor pembukaan toko ini akurat, maka Meta Store pertama mungkin bakal berada di dekat Reality Labs, yaitu di sekitar California, Amerika Serikat.

Meski demikian, pembukaan toko perdana ini sendiri masih sebatas rumor dan belum dikonfirmasi oleh pihak Meta. Mengingat belum ada kepastian, maka rencana tersebut bisa saja tak bakal terwujud. Kita nantikan saja.