Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Orang India yang Jadi Bos Perusahaan Teknologi Dunia

Kompas.com - 30/11/2021, 20:08 WIB
Bill Clinten,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

Sumber news18

KOMPAS.com - India dikenal sebagai negara yang kemajuan teknologinya cukup pesat, bahkan, India kerap menjadi pasar yang besar bagi sejumlah perusahaan teknologi.

Selain menjadi pasar yang besar, India juga memiliki orang-orang yang menduduki jabatan tinggi di raksasa teknologi dunia.

Tak sedikit petinggi-petinggi perusahaan teknologi besar lain yang sudah dikenal oleh masyarakat luas, yang sama-sama berasal dari negara yang biasa dijuluki "Anak Benua" itu. Siapa saja?

1. CEO Twitter, Parag Agrawal

CEO Twitter, Parag Agrawal yang berasal dari India.TheGuardian CEO Twitter, Parag Agrawal yang berasal dari India.
Yang terbaru adalah Parag Agrawal yang menggantikan Jack Dorsey sebagai CEO Twitter. Jack Dorsey baru saja mewariskan jabatannya kepada kerabatnya yang merupakan keturunan India, Parag Agrawal.

Baca juga: Sosok Parag Agrawal, CEO Baru Twitter Pengganti Jack Dorsey

Ini artinya, Agrawal, yang merupakan mantan Chief Technology Officer (CTO) Twitter sejak 2017 itu, menambah daftar orang asal India yang memimpin berbagai perusahaan teknologi besar di dunia.

Agrawal sendiri lahir di Mumbai, India sekitar tahun 1984 dan bergabung ke Twitter pada 2011 lalu. Ia adalah lulusan S1 dari Institut Teknologi Bombay, India, dan S2 serta PhD dari Universitas Stanford, AS.

2. CEO Alphabet dan Google, Sundar Pichai

                               CEO Google, Sundar Pichai, Rabu (17/5/2017), saat menjadi spekaer pada keynote utama Google I/O 2017 di Shoreline Amphitheatre, AS.Google CEO Google, Sundar Pichai, Rabu (17/5/2017), saat menjadi spekaer pada keynote utama Google I/O 2017 di Shoreline Amphitheatre, AS.
Sundar Pichai dipercaya menjadi CEO Google sejak 2015 lalu. Pria kelahiran Madras, India, 10 Juni 1972 ini merupakan lulusan S1 Institut Teknologi Kharagpur, India, S2 dari Universitas Stanford, AS, dan MBA dari Universitas Pennsylvania (Warton School), AS.

Posisi CEO Google diberikan Pichai pada 2015 lalu setelah salah satu pendiri Google, Larry Page, naik jabatan menjadi CEO Alphabet.

Kemudian pada Desember 2019, melalui sebuah surat yang dipublikasi di blog resmi perusahaan, pendiri Google Larry Page menyatakan mundur dari jabatannya sebagai CEO Alphabet.

Dengan demikian, Sundar Pichai yang sebelumnya telah menjabat sebagai CEO Google juga merangkap sebagai CEO Alphabet, perusahaan induk Google yang didirikan pada 2015 itu.

Pichai sendiri bergabung ke Google pada 2004 lalu. Sebelum menjadi CEO, Pichai pernah menjabat beberapa posisi strategis di Google seperti Product Manager untuk aneka software Google macam browser Chrome, Drive, Gmail, Maps, dan lain sebagainya.

3. CEO Microsoft, Satya Nadella

CEO Microsoft, Satya NadellaCNBC CEO Microsoft, Satya Nadella
Satya Nadella ditunjuk menjadi CEO Microsoft sejak 2014 lalu, menggantikan Steve Ballmer yang sudah menduduki posisi tersebut selama 15 tahun terakhir.

Pria kelahiran Hyderabad (kini Telangana), India 19 Agustus 1967 ini merupakan lulusan S1 Institut Teknologi Manipal, India, S2 dari Universitas Wisconsin, AS, dan MBA di Universitas Chicago, AS.

Baca juga: Satya Nadella, CEO Baru Microsoft Kelahiran India

Satya sendiri bergabung ke Microsoft sejak 1992 lalu. Sebelumnya, ia sempat menduduki posisi wakil presiden eksekutif Cloud and Enterprise Microsoft, hingga SVP untuk riset dan pengembangan berbagai produk Microsoft.

4. CEO Adobe, Shantanu Narayen

Shantanu Narayen, Adobe CEO, yang difoto d markas Adobe di San Jose, California pada 10 November 2017.
Gary Reyes Shantanu Narayen, Adobe CEO, yang difoto d markas Adobe di San Jose, California pada 10 November 2017.
Shantanu Narayen telah menjabat posisi CEO Adobe sejak 2007 lalu, menggantikan Bruce Chizen yang telah menjabat posisi tersebut selama tujuh tahun belakangan.

Pria kelahiran 27 Mei 1963 ini lahir di kota yang sama dengan Nadella, yaitu di Hyberabad, India. Ia merupakan lulusan S1 dari Universitas Osmania, India, S2 dari Universitas Negeri Bowling Green, AS, dan MBA dari Universitas California Berkeley.

Narayen sendiri bergabung ke Adobe sejak 1998 lalu. Kala itu, ia menduduki posisi SVP pengembangan produk, dan sempat menbajat sebagai Chief Operating Officer (COO) pada 2005 lalu.

5. CEO IBM, Arvind Krishna

CEO IBM, Arvind Khrisna.EconomicTimes CEO IBM, Arvind Khrisna.
Arvind Krishna ditunjuk sebagai CEO IBM pada 2020 lalu, menggantikan Ginni Rometty. Rometty sendiri telah menjabat sebagai CEO IBM selama delapan tahun.

Pria kelahiran Godavari Barat, India 1962 ini merupakan lulusan S1 Institut Teknologi Kanpur, India, dan PhD dari Universitas Illinois, AS.

Ia bergabung dengan IBM pada 1990 lalu. Sejak itu, ia menduduki berbagai posisi penting di perusahaan teknologi tersebut, termasuk sebagai SVP Cloud and Cognitive Software di divisi riset IBM.

Baca juga: CEO IBM Mengundurkan Diri dari Jabatan

6. CEO Vimeo, Anjali Sud

CEO Vimeo, Anjali Sud.TechCrunch CEO Vimeo, Anjali Sud.
Anjali Sud dipercaya sebagai CEO platform berbagi video populer Vimeo sejak 2017 lalu. Wanita ini sebenarnya lahir di Detroit, AS pada 13 Agustus 1983 lalu.

Namun, ia merupakan keturunan India karena orang tuanya merupakan warga pendatang di AS yang memang berasal dari India.

Anjali merupakan lulusan S1 dari Universitas Pennsylvania (Wharton School), AS, serta MBA dari Harvard Business School, AS.

Anjali sendiri bergabung dengan Vimeo sejak 2014 lalu dan sempat menjabat posisi sebagai General Manager Vimeo di bidang pemasaran.

Beberapa pemimpin lainnya yang berasal dari India

CEO Micron Technology, Sanjay Mehrotra.News18.com CEO Micron Technology, Sanjay Mehrotra.
Selain Agrawal, Pichai, Nadella, Narayen, Arvnd, dan Anjali, ada sejumlah perusahaan teknologi teknologi besar lainnya yang dipimpin oleh sosok keturunan India.

Beberapa di antaranya seperti Jayshree Ullal (CEO Arista Networks), Revathi Advaithi (CEO Flex), Nikesh Arora (CEO Palo Alto Networks), Sanjay Mehrotra (CEO Micron Technology), dan Grorge Kurian (CEO NetApp).

Ada pula Aneel Bhusri (CEO Workday), Aman Bhutani (CEO GoDaddy), Steve Sanghi (CEO Microchip Technology), dan mungkin masih banyak lagi, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari News18.com, Selasa (30/11/2021).

Dengan banyaknya orang India yang menjabat posisi CEO di berbagai perusahaan teknologi besar, ditambah dengan Agrawal tadi, bukan tidak mungkin sosok asal India lainnya bakal memimpin perusahaan teknologi besar di dunia di kemudian hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber news18
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

Software
Steam Gelar 'FPS Fest', Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Steam Gelar "FPS Fest", Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com