Sepengalaman KompasTekno menjajalnya untuk keperluan produktivitas, tablet ini ternyata bisa diandalkan dan mampu bertahan seharian.
Sebagian besar waktu pemakaian dihabiskan di mode DeX yang menyulap tampilan antarmuka OS Android Galaxy Tab S7 FE 5G sehingga menjadi mirip laptop reguler, lengkap dengan taskbar di bagian bawah serta jendela-jendela aplikasi yang bebas diatur ukuran dan letaknya.
KompasTekno kemudian menyambungkan Book Cover Keyboard (via konektor di tablet) dan mouse wireless lewat dongle adapter 2.4 GHz yang ditancapkan di port USB C.
Aktivitas bekerja dilakukan dengan menjalankan beberapa aplikasi sekaligus, yakni peramban Chrome, Google Sheet, G-mail, Samsung Notes, dan Spotify untuk mendengarkan musik sepanjang waktu.
Baca juga: Baterai Besar, Berapa Lama Tablet Galaxy Tab S7 FE Bisa Digunakan?
Ada juga sesi telekonferensi dengan Zoom selama sekitar 1,5 jam dan pemutaran video YouTube secara terus menerus selama lebih dari 3 jam.
Kualitas audio dan peletakkan kamera depan di sisi atas layar (dalam orientasi landscape) Galaxy Tab S7 FE terasa mempermudah untuk dua keperluan ini.
Dengan skenario penggunaan di atas, pada akhir hari, Galaxy Tab S7 FE 5G ternyata sanggup bertahan selama 14,5 jam dengan screen on time (waktu layar menyala) selama lebih dari 11 jam. Kapasitas baterai masih tersisa 10 persen.
Daya tahan tinggi dari baterai Galaxy Tab S7 FE 5G itu mesti ditebus dengan waktu pengisian daya yang lama pula. Sebab, kapasitas baterainya memang besar.
Saat di-charge dengan charger bawaan yang memiliki keluaran daya 15 watt, dari kondisi baterai benar-benar kosong, baterai tablet ini baru terisi 33 persen dalam waktu satu jam.
Kapasitas baterai 100 persen baru tercapai setelah 3 jam 10 menit berlalu.
Meskipun Samsung hanya menyertakan charger dengan keluaran daya 15 watt di kemasan Galaxy Tab S7 FE 5G, tablet ini sebenarnya mendukung charging dengan daya hingga 45 watt.
Dengan kata lain, pengguna bisa saja menggunakan charger dengan keluaran daya lebih besar untuk memangkas waktu pengisian baterai Galaxy Tab S7 FE 5G.
Samsung membekali dengan kamera belakang tunggal beresolusi 8 MP dengan autofocus. Kualitas hasil jepretannya terbilang cukup bagus, tapi tak mampu menandingi kamera di ponsel-ponsel masa kini. Apalagi kamera ini tak dibekali LED flash maupun OIS.
Namun, hal tersebut sebenarnya bukan masalah karena tablet memang tidak difokuskan untuk merekam foto maupun video, terlebih yang berukuran besar seperti Galaxy Tab S7 FE 5G. Ponsel jelas lebih praktis dan mumpuni untuk keperluan tersebut.
Yang lebih penting mungkin adalah kemampuan kamera depan, untuk dipakai di skenario macam telekonferensi. Galaxy Tab S7 FE 5G menempatkan kamera depan di bingkai layar di sisi atas (dalam orientasi landscape) sehingga mirip dengan laptop pada umumnya.
Penempatan kamera depan ini membantu pengguna dalam memperoleh sudut pandang yang lebih tegak lurus dengan layar dan terlihat natural, ketimbang jika kamera depan berada di sisi kiri atau kanan frame.
Baca juga: Daftar Tablet Murah 2021 di Indonesia, Harga Rp 3 Jutaan ke Bawah
Tangkapan gambar kamera depan 5 MP milik Galaxy Tab S7 FE 5G sendiri terbilang cukup bagus dalam kondisi cahaya cukup. Kualitasnya lekas menurun seiring dengan berkurangnya cahaya, tapi masih terbilang memadai untuk keperluan video call.
Samsung agaknya sengaja membuat Galaxy Tab S7 FE 5G untuk pengguna yang membutuhkan layar lebar seperti Galaxy Tab S7 Plus, tapi dengan harga yang lebih terjangkau.
Perangkat ini pun menjadi alternatif menarik bagi mereka yang mengutamakan ukuran pada sebuah tablet, serta tidak memerlukan kinerja tertinggi.
Meskipun hardware internalnya termasuk kelas menengah, Galaxy Tab S7 FE memiliki kinerja mencukupi untuk mengerjakan berbagai hal, mulai dari tugas kantoran hingga mencari hiburan.
Layar lebar dan sepasang speaker AKG yang dimilikinya terasa berguna saat telekonferensi dengan rekan kerja, serta ketika menonton serial TV kesukaan atau mendengar musik.
Galaxy Tab S7 FE 5G sendiri dibanderol Rp 9.499.000. Book Cover Keyboard Slim yang dijual terpisah dengan banderol Rp 1.899.000 agaknya wajib dilirik untuk memaksimalkan potensi produktivitas.
Aspek harga tersebut, sekaligus ukurannya yang mendekati laptop, menjadi poin yang mesti dipertimbangkan calon pembeli Galaxy Tab S7 FE 5G. Tablet ini misalnya, mungkin tertalu besar untuk dibawa dengan cara dijinjing atau di dalam tas bahu.
Ada sedikit kelemahan dari sistem operasi Android berikut aplikasi-aplikasinya yang kurang dioptimalkan untuk tablet berukuran layar lebar.
Akibatnya, sebagian aplikasi terlihat memiliki tampilan "melar", seperti aplikasi versi ponsel yang dilebarkan tanpa penyesuaian rasio elemen visualnya.
Mode Samsung DeX sedikit banyak bisa mengatasi kelemahan Android tadi dengan menempatkan aplikasi-aplikasi dalam jendela yang berukuran lebih kecil.
Jika memang menginginkan tablet Android, maka Galaxy Tab S7 FE 5G dengan segudang fitur yang dibawa rasanya tak akan mengecewakan.
Perangkat ini juga masih lebih ringkas dan praktis dibanding kebanyakan laptop, serta dibekali dengan S Pen yang memberikan keunikan tersendiri.
Baca juga: Harga dan Spesifikasi Tablet Samsung Galaxy Tab S7 FE 5G di Indonesia
Kelebihan:
+ Layar lebar beresolusi tinggi
+ Baterai besar berdaya tahan lama
+ DeX dan One UI 3.1 andal untuk multi-tasking dengan beberapa aplikasi sekaligus
+ Pena stylus S Pen membuka peluang baru untuk berkreasi
Kekurangan:
- Bobot tablet membuatnya kurang nyaman digenggam dengan tangan
- Charger dalam kemasan hanya berdaya 15 watt
- Ukuran dan harga mendekati laptop
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.