Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Fitur Baru yang Bakal Hadir di Ponsel Android "Mahal"

Kompas.com - 09/12/2021, 20:05 WIB
Galuh Putri Riyanto,
Wahyunanda Kusuma Pertiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pengguna ponsel Android kelas atas alias flagship, pasti sudah menunggu-nunggu kehadiran ponsel yang bakal diotaki oleh Snapdragon 8 Gen 1, chipset tercanggih baru dari Qualcomm.

Chipset tersebut merupakan penerus dari chipset Snapdragon 888 yang sering disematkan pada deretan ponsel flagship Android di tahun 2021. Umumnya, ponsel flagship dibanderol dengan harga tinggi karena menawarkan spesifikasi yang tinggi pula.

Beberapa vendor smartphone, mulai dari Xiaomi, Oppo, Realme, Motorola, Honor, Vivo hingga ZTE dan Sony dilaporkan bersiap menanamkan Snapdragon 8 Gen 1 pada ponsel flagship mereka masing-masing. Rencananya, deretan ponsel kelas atas itu bakal dirilis pada tahun 2022 mendatang.

Baca juga: Qualcomm Resmi Umumkan Snapdragon 8 Gen 1, Bukan Snapdragon 898

Sebagai suksesor, chipset Snapdragon 8 Gen 1 membawa sejumlah fitur unggulan baru yang nantinya bakal bisa dinikmati oleh pengguna ponsel flagship Android di tahun 2022. Apa saja?

Berikut KompasTekno rangkumkan enam fitur menarik dari Snapdragon 8 Gen 1 yang bakal disematkan pada ponsel flagship Android di tahun 2022, sebagaimana dihimpun dari TrustedReviews, Rabu (8/12/2021).

1. Always-on camera

Salah satu fitur menarik yang dibawa chipset Snapdragon 8 Gen 1 ialah pada aspek kamera. Kali ini, Qualcomm membekali chipset teratasnya dengan prosesor pengolahan gambar (ISP) "Always-On", sebuah sensor penginderaan yang selalu aktif (always-on sensor) untuk keperluan membuka kunci ponsel secara otomatis dan layar anti-intip.

Fitur kamera Always-On di Snapdragon 8 Gen 1 ini untuk mempermudah pengguna ketika membuka kunci ponsel menggunakan teknologi pendeteksi wajah (face unlock).

Dengan fitur ini, pengguna tak perlu lagi repot-repot mengetuk layar atau mengambil ponsel untuk membuka kunci ponselnya. Sebab, fitur kamera Always-On bakal secara aktif mendeteksi wajah pengguna.

Saat wajah terdeteksi, kunci ponsel akan otomatis terbuka. Sebaliknya, saat wajah pengguna tidak terdeteksi, maka ponsel akan terkunci lagi.

Karena selalu melacak wajah pengguna, fitur kamera Always-On juga bisa mendeteksi wajah orang asing yang mungkin sedang mengintip ponsel pengguna. Di sinilah bedanya fitur kamera Always-On dengan Face Unlock pada umumnya.

Saat wajah orang lain terdeteksi, fitur kamera Always-On di chipset Snapdragon 8 Gen 1 dapat secara otomatis mengunci ponsel atau menyembunyikan notifikasi agar tidak ditampilkan di layar. Jadi, orang asing tidak dapat melihat layar ponsel pengguna.

Meski terbilang menarik, fitur kamera Always-On ini juga turut memantik rasa khawatir pengguna.

Baca juga: Ancaman di Balik Ponsel yang Pakai Qualcomm Snadragon 8 Gen 1

2. Perekaman video hingga 8K

Selain Always-On Display, Qualcomm juga meningkatkan kemampuan pemrosesan gambar di Snapdragon 8 Gen 1 dengan menyematkan Snapdragon Sight.

Snapdragon Sight sendiri mencakup prosesor pengolah gambar Spectra 18-bit yang disebut hadir untuk pertama kalinya di smartphone.

Prosesor gambar Spectra yang baru diklaim mampu 4.000 kali lebih baik dalam menangkap warna, ketajaman, serta rentang dinamis dibandingkan dengan generasi sebelumnya.

Selain itu, Snapdragon Sight memungkinkan memotret dalam kondisi cahaya minim serta mampu mencapai kecepatan pengambilan foto atau video hingga 3,2 gigapiksel per detik.

Untuk perekaman, prosesor ini memungkinkan perekaman dengan resolusi hingga HDR 8K serta merekam dalam format HDR10+. Sebagi perbandingan, iPhone 13 Pro Max buatan Apple hanya mampu merekam video maksimal pada resolusi 4K.

3. Video dengan efek bokeh

Ponsel flagship Android yang ditenagai chipset Snapdragon 8 Gen 1 bakal kedatangan fitur perekaman video dengan efek bokeh secara otomatis.

Dengan fitur ini, pengguna bisa mempertajam subjek video, dan mengaburkan (blur) latar belakang video secara otomatis dengan mengandalkan AI pada Bokeh engine baru. Meskipun aktif secara otomatis, fitur video bokeh ini akan hadir secara opsional.

Menurut pantauan KompasTekno, sebenarnya fitur perekaman video dengan efek bokeh ini bukanlah fitur yang sepenuhnya baru. Beberapa ponsel menengah hingga flagship sudah memiliki fitur tersebut, seperti Xiaomi 11T Pro atau Oppo Reno6, misalnya.

Namun, fitur video bokeh yang sudah ada saat ini masih harus diaktifkan secara manual di bawah opsi "efek" > "bokeh". Lalu, pengguna juga bisa mengatur kedalaman efek blur yang ditampilkan di latar belakang video.

Baca juga: Oppo Reno6 Bisa Bikin Video dengan Efek Bokeh Sinematik

4. Kinerja lebih cepat

Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1Qualcomm via The Verge Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1
Salah satu fitur unggulan yang tak lupa disematkan pada chipset teratas dan paling baru dari Qualcomm ialah soal peningkatan kinerja.

Snapdragon 8 Gen 1 dilengkapi dengan CPU Kyro (8 inti). CPU itu ditemani chip grafis (GPU) Adreno baru yang diklaim menghadirkan rendering grafis 30 persen lebih cepat serta efisiensi daya 25 persen lebih baik dibandingkan dengan GPU Adreno pada Snapdragon 888.

Secara umum, Snapdragon 8 Gen 1 mengklaim bisa memberikan kinerja hingga 20 persen lebih baik dan efisiensi daya hingga 30 persen lebih baik dibandingkan generasi sebelumnya, sebagaimana dihimpun dari The Verge.

Dengan kombinasi CPU dan GPU baru itu, ponsel yang ditenagai Snapdragon 8 Gen 1 dijanjikan bakal lebih cepat saat menjalankan aplikasi, berselancar di internet, hingga saat digunakan untuk bermain game.

Baca juga: 6 Hal tentang Snapdragon 8 Gen 1, Chip Terbaru Qualcomm yang Meluncur Hari Ini

5. Audio lossless

Untuk bagian audio, Snapdragon 8 Gen 1 dibekali dengan teknologi Snapdragon Sound dengan codec Bluetooth baru bernama aptX Lossless.

Lewat aptX Lossless, Qualcomm menghadirkan audio lossless 16-bit 44.1kHz berkualitas CD untuk earphone true wireless stereo (TWS), maupun headphone melalui koneksi Bluetooth 5.2.

Saat ponsel yang diotaki Snapdragon 8 Gen 1 dihubungkan dengan headphone yang mendukung teknologi Snapdragon Sound dari Qualcomm, pengguna diklaim bisa mendapatkan kualitas audio yang lebih baik, jernih, serta dapat mengurangi latensi atau lag audio.

Sebagaimana dihimpun dari Qucox, saat ini, setidaknya ada 4 headset yang sudah mendukung Snapdrgon Sound, yaitu Xiaomi FlipBuds Pro, Goertek ROX, Cleer Ally Plus II, dan M&D.

6. Koneksi 5G yang lebih cepat

ilustrasi smartphone 5GCNET ilustrasi smartphone 5G
Terakhir, ponsel yang ditengai chipset Snapdragon 8 Gen 1 ini dijanjikan bakal memiliki kecepatan 5G yang lebih baik dibanding generasi sebelumnya.

Snapdragon 8 Gen 1 kini dilengkapi dengan modem 5G X65 yang kompatibel dengan mmWave dan sub-6 5G. Modem RF-System generasi keempat itu disebut-disebut sebagai modem pertama di dunia yang dapat mencapai kecepatan unduh hingga 10 Gbps.

Baca juga: 15 Negara dengan Internet 5G Tercepat di Dunia

Dengan kecepatan itu, pengguna dimungkinkan untuk mengunduh video dengan resolusi 4K dalam hitungan detik atau melakukan video call dengan resolusi 8K tanpa lag.

Sayangnya, teknologi 5G di spektrum mmWave yang digunakan pada chipset Snapdragon 8 Gen 1 ini baru digelar di sebagian kecil negara, misalnya Amerika Serikat, China, dan Jepang.

X65 juga mendukung Wi-Fi dengan kecepatan hingga 3,6 Gbps melalui Wi-Fi 6 dan 6E.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerbit 'GTA 6' PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Penerbit "GTA 6" PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Game
TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

Software
HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com