Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

900 Karyawan Dipecat lewat Zoom

Kompas.com - 10/12/2021, 20:03 WIB
Kevin Rizky Pratama,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - CEO Better.com, Vishal Garg menyampaikan permintaan maaf setelah memecat 900 karyawan perusahaan, melalui video conference Zoom pada Rabu (8/12/2021) lalu.

Pria berusia 43 tahun tersebut mengaku telah melakukan kesalahan saat menyampaikan kabar pencabutan tugas tersebut.

"Saya gagal menunjukkan rasa hormat serta apresiasi yang layak untuk setiap individu terkait dan atas kontribusi mereka untuk Better," ungkap Garg melalui sebuah surat permintaan maaf.

"Saya sangat menyesal dan berkomitmen untuk belajar dari situasi ini dan akan berbuat lebih banyak untuk menjadi pemimpin yang Anda harapkan," lanjut Garg.

Baca juga: Fitur Baru Zoom Bisa Lihat Peserta Meeting yang Telat

Better.com tengah menjadi topik yang hangat dibicarakan paska video pemecatan yang dilakukan Garg bocor dan tersebar di media sosial.

Kronologi

Pada Rabu (8/12/2021) lalu, Better.com, perusahaan hipotek yang berbasis di AS, membuka sesi conference dengan karyawannya menggunakan aplikasi Zoom.

Melalui meeting online tersebut, Garg memutus masa kerja 900 karyawan, atau sekitar 10 persen tenaga kerja perusahaan yang tersebar di AS dan India.

Menurut keterangan salah seorang karyawan Better.com, rapat tersebut berjalan dengan durasi yang cukup singkat, yakni sekitar tiga menit.

"Jika Anda mendapat panggilan ini, Anda adalah bagian dari kelompok tidak beruntung yang diberhentikan," ujar Garg.

"Pekerjaan Anda di sini dihentikan, berlaku segera," tutup Garg.

Seorang staf yang tidak diketahui identitasnya tersebut mengaku kecewa atas tindakan yang dilakukan oleh Garg.

Baca juga: Begini Cara Tiket.com Bertahan Selama Pandemi Tanpa PHK

"Mereka membuang kami seperti sampah. Kami ada di sana sejak awal dan bekerja keras untuk perusahaan dan untuk profesi kami," ungkap salah satu karyawan.

Citra buruk

Sebagai salah satu petinggi perusahaan, Garg rupanya memiliki citra yang buruk di kalangan karyawan.

Pasalnya, Garg pernah menghina salah satu karyawannya dengan sebutan "sekelompok lumba-lumba bodoh" dalam sebuah e-mail.

"Kalian Terlalu lambat. Kalian adalah sekumpulan lumba-lumba bodoh... jadi hentikan. Hentikan. Hentikan sekarang. Kamu mempermalukanku," tulis Garg.

Baca juga: Cara Pasang Foto Profil di Zoom HP Android dan iOS

Sebagai informasi, Better.com merupakan perusahaan berbasis AS yang memberikan jaminan, kepada pengguna yang ingin melakukan pembelian rumah.

Better.com didukung oleh salah satu konglomerat Jepang, Softbank dan memiliki nilai berkisar 7 miliar dollar AS (Rp 100,6 triliun), sebagaimana dihimpun KompasTekno dari The Guardian, Jumat (10/12/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com