5 Buku yang Dibaca Bill Gates pada 2021

Klara and the Sun merupakan novel fiksi ilmiah karya Kazuo Ishiguro yang dirilis pada 2 Maret 2021 lalu.

Buku ini bercerita tentang perempuan sakit-sakitan yang memiliki "teman buatan" yang merupakan sebuah robot.

Menurut Gates, hubungan antara robot dengan manusia tersebut menjadikan buku ini menarik untuk dibaca.

Baca juga: Netflix Rilis Film Horor Pertama yang Ceritanya Ditulis oleh Robot

Sebab, kehidupan tersebut menggambarkan bahwa ternyata robot bisa dipakai untuk kebaikan, terlepas dari beragam pandangan yang mengklaim bahwa teknologi tersebut bakal memiliki dampak buruk bagi kehidupan manusia.

Project Hail Mary (Andy Weir)

Project Hail Mary merupakan karya terbaru dari penulis novel fiksi ilmiah populer The Martian, yaitu Andy Weir yang dirilis pada 4 Mei 2021.

Buku fiksi ilmiah Weir ini masuk ke dalam salah satu daftar buku favorit Gates lantaran ia mengaku bahwa cerita dalam buku tersebut seru untuk dibaca.

Menurut Gates, Project Hail Mary sendiri bercerita tentang seorang guru sains yang tiba-tiba "dipindahkan" ke planet lain tanpa mengetahui penyebabnya.

Masalah yang dialami guru tersebut lantas diceritakan sepanjang buku, dan yang menarik menurut Gates adalah cara dia menggunakan ilmu pengetahuan yang dimiliki untuk kembali lagi ke tempat asalnya.

Hamnet (Maggie O’Farrell)

Ist Ilustrasi buku Hamnet karya Maggie O'Farrell.

Berbeda dengan dua buku sebelumnya yang merupakan buku fiksi ilmiah, Hamnet merupakan buku fiksi sejarah karya Maggie O'Farrell yang dirilis pada 31 Maret 2020. 

Menurut Gates, buku ini cocok bagi para pengguna yang merupakan penggemar dari berbagai cerita dan drama roman yang dibuat oleh William Shakespeare.

Baca juga: Sejarah Amazon, Toko Buku Online yang Berubah Jadi Raksasa Marketplace

Pasalnya, Maggie menulis novel ini berdasarkan dua kejadian yang populer di masa lampau, yaitu kematian anak berusia 11 tahun dari sosok penyair populer, "The Bard" yang bernama Hamnet, serta drama tragedi buatan Shakespeare, Hamlet.

Secara keseluruhan Gates mengaku ia menikmati Hamnet, namun secara spesifik, ia sangat suka dengan karakter "Anne" yang diceritakan di dalam novel tersebut, di mana karakter itu dianggap sebagai sosok tak kasat mata alias gaib.