Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Game Winning Eleven, Begini Evolusinya Menjadi PES

Kompas.com - 15/01/2022, 10:04 WIB
Kevin Rizky Pratama,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber TechSpot

Hal serupa juga terjadi dengan judul game yang hadir di Eropa. PES tercatat telah terjual lebih dari 500.000 kopi game dengan perolehan pendapatan mencapai 21 juta Euro.

Melihat kesuksesan pada seri game PES pertamanya, Konami kembali merilis game generasi selanjutnya, yakni Pro Evolution Soccer 2 (PES 2).

Game yang dikenal dengan judul Winning Eleven 6 (Jepang) dan Winning Eleven 6: Internasional (Amerika Utara) ini dirilis pada konsol GameCube dengan penambahan jumlah klub hingga 40 tim.

Seperti pendahulunya, PES 2 berhasil menorehkan rekor penjualan yang cukup tinggi, yakni 1,1 juta kopi. Atas pencapaian tersebut PES 2 berhasil dinobatkan sebagai game terlaris nomor dua setelah seri game Pokemon Ruby dan Sapphire.

Hadir di PC

Konami mulai melebarkan sayapnya dengan merilis PES 3 di platform PC pada tahun 2003. Gameplay yang disajikan pada seri game ini terbilang lebih kompleks dengan lebih banyak statistik dan kemampuan karakter yang semakin beragam.

Baca juga: Game Sepak Bola FIFA Bakal Tak Dirilis Tiap Tahun

PES 3 menawarkan 64 tim klub di mana enam di antaranya telah mengantongi lisensi tim sepak bola. Sementara itu, mode Master League juga mendapat dua divisi baru dengan total 4 divisi liga teratas.

Seperti pendahulunya, PES 3 sukses menyabet rekor penjualan tertinggi. Pada hari peluncuran perdananya, tercatat bawa game ini terjual lebih dari 1 juta kopi.

Salah satu hal menarik yang ditawarkan pada PES 3 adalah fleksibilitas untuk mengubah komposisi tim, karena tidak adanya lisensi liga sepak bola.

Karena sudah bisa dimainkan di PC, pemain juga bisa menggunakan file modifikasi (mod) untuk mengubah desain jersey (seragam tim) hingga menambahkan iringan lagu ke dalam game.

PES 3 juga menjadi game pertama yang dimainkan turnamen olahraga sepak bola tahunan PES League di tahun 2004.

Di tahun yang sama, Konami meluncurkan PES 2004 yang membawa dukungan untuk konsol Xbox. Game ini juga sudah memiliki daftar liga yang terbilang lengkap, di mana tiga di antaranya sudah mengantongi lisensi.

PES 2004 ketambahan elemen baru seperti statistik untuk melihat status pada setiap match pertandingan, serta adanya karakter wasit untuk pertama kalinya di sepanjang seri game.

Ada pula sistem untuk merekrut dan melihat gaji dan kontrak yang diterima oleh setiap karakter yang hendak dibeli atau dijual ke klub lain.

Beralih ke konsol genggam

PES 5 merupakan judul pertama dari seri Pro Evolution Soccer yang hadir di konsol genggam (handheld). Game ini dirilis secara perdana di PlayStation Portable pada tahun 2005.

Namun, game ini mengalami sejumlah keterbatasan kontrol, dikarenakan minimnya tombol yang disertakan pada konsol PlayStation Portable.

Satu tahun kemudian, Konami meluncurkan PES 6 untuk PC, PS2, PlayStation Portable, Xbox 360, dan Nintendo DS.

Di Amerika Utara, game ini dikenal dengan nama Winning Eleven: Pro Evolution Soccer 2007. Meski demikian, Konami tidak lagi akan mengadopsi nama tersebut pada game generasi selanjutnya.

Alhasil, Winning Eleven: Pro Evolution Soccer 2007 merupakan seri game terakhir yang mengusung nama Winning Eleven.

Hijrah ke Wii

PES 2008 diluncurkan di PS3 dan Nintendo Wii di tahun 2008. Game ini dinilai dapat berjalan dengan baik pada pada controller unik Wii, yakni Wii Remote.

Pada konsol besutan Nintendo tersebut, PES 2008 banyak menuai pujian, karena dinilai mampu menawarkan gameplay unik dan tergolong seru.

PES 2009 kemudian hadir sebagai game pertama yang menggunakan lisensi eksklusif dari Liga Champion Union of European Football Associations (UEFA).

Game ini kedatangan mode baru bernama "Become a Legend" yang memungkinkan pemain untuk mengontrol karakter secara individu, serupa dengan mode "Be a Pro" dari FIFA.

Baca juga: Selamat Tinggal PES, Konami Resmikan Game Sepak Bola eFootball

Lalu PES 2010 lahir dengan memboyong kemampuan untuk mengontrol karakter menggunakan analog hingga 360 derajat. PES 2010 menyajikan Liga Eropa UEFA termasuk Championship League.

Halaman:
Sumber TechSpot
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com