Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Operator Seluler AS Mengalah, Sukarela Tunda 5G di Area Bandara

Kompas.com - 21/01/2022, 08:31 WIB

KOMPAS.com - Beberapa maskapai internasional belum lama ini membatalkan sejumlah rute penerbangan ke Amerika Serikat (AS), karena kekhawatiran sinyal 5G yang bisa mengganggu operasional pesawat.

Demi meredam kekhawatiran ini, dua operator seluler AS yang bakal menggelar 5G di sejumlah bandara internasional di AS, yaitu Verizon dan AT&T, akhirnya memutuskan untuk menunda rencana perluasan jaringan 5G.

"Kami secara sukarela memutuskan untuk membatasi jaringan 5G kami di sekitar bandara. Sebab, otoritas penerbangan dan maskapai di AS belum bisa menyelesaikan masalah interferensi 5G dengan operasional pesawat," kata Verizon dalam keterangan resmi.

Baca juga: AS Larang Penggunaan Autoland di 100 Bandara akibat Sinyal 5G

"Atas kebijaksanaan kami sendiri, kami secara sukarela menunda sementara pengaktifan sejumlah menara 5G di sekitar landasan pacu bandara. Kami juga akan bekerja sama dengan industri penerbangan dan FAA terkait informasi terbaru," jelas AT&T. 

Adapun penundaan oleh Verizon dan AT&T juga diwarnai oleh kekesalan dua operator seluler tersebut atas otoritas penerbangan sipil AS (FAA), dan pihak terkait yang hingga saat ini belum menghadirkan solusi terkait interferensi 5G di bandara.

Padahal, Verizon dan AT&T kompak mengeklaim bahwa layanan 5G di bandara sudah berjalan dengan normal di sekitar 40 negara, tanpa adanya gangguan terhadap operasional penerbangan. 

Selain itu, kedua operator seluler ini juga geram lantaran rencana perluasan jaringan 5G mereka ke beberapa bandara di AS, terhalang oleh kekhawatiran-kekhawatiran yang belum bisa diatasi oleh FAA dan industri penerbangan terkait sinyal 5G.

Pada awalnya, Verizon dan AT&T berencana menggulirkan layanan 5G mereka secara luas pada Desember 2021 lalu, namun ditunda hingga 5 Januari 2022, dan ditunda lagi menjadi 19 Januari 2022, atas dasar kekhawatiran tadi.

Baca juga: Menkominfo Pastikan Sinyal 5G di Indonesia Tidak Ganggu Penerbangan

Meski demikian, kedua operator seluler ini tetap menggelar 5G di wilayah-wilayah yang tidak berdekatan dengan bandara, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Telecoms, Jumat (21/1/2022).

Sinyal 5G ganggu radar

Sebelumnya, industri penerbangan di Amerika Serikat (AS) mengungkapkan kekhawatiran mereka akan sinyal 5G, yang dianggap bisa mengganggu radar radio altimeter di dalam pesawat.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Sumber Telecoms


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Saat Kekecewaan Netizen Indonesia Tumpah di Akun Instagram FIFA...

Saat Kekecewaan Netizen Indonesia Tumpah di Akun Instagram FIFA...

Internet
Samsung Galaxy M14 5G Resmi di Indonesia, Baterai 6.000 mAh Harga mulai Rp 2 Jutaan

Samsung Galaxy M14 5G Resmi di Indonesia, Baterai 6.000 mAh Harga mulai Rp 2 Jutaan

Gadget
Google Search Siapkan 5 Fitur Baru untuk Berantas Misinformasi

Google Search Siapkan 5 Fitur Baru untuk Berantas Misinformasi

Internet
Download GB WhatsApp, Hati-hati Data Pribadi Berpotensi Dicuri

Download GB WhatsApp, Hati-hati Data Pribadi Berpotensi Dicuri

Software
Ajang Kumpul Developer Apple WWDC 2023 Digelar 5 Juni, iOS 17 Diumumkan?

Ajang Kumpul Developer Apple WWDC 2023 Digelar 5 Juni, iOS 17 Diumumkan?

Software
Disney Tutup Divisi Metaverse, Imbas dari Rencana PHK Massal

Disney Tutup Divisi Metaverse, Imbas dari Rencana PHK Massal

e-Business
[POPULER TEKNO] - Mulai 15 April, Akun Twitter Wajib Bayar Jika Ingin Postingannya Muncul di Tab 'For You' | Cara Membuat KTP Digital dengan via Aplikasi IKD

[POPULER TEKNO] - Mulai 15 April, Akun Twitter Wajib Bayar Jika Ingin Postingannya Muncul di Tab "For You" | Cara Membuat KTP Digital dengan via Aplikasi IKD

Internet
Memori HP Android Penuh? Coba Lakukan 5 Hal Ini

Memori HP Android Penuh? Coba Lakukan 5 Hal Ini

Gadget
Pengumuman Counter-Strike 2 Malah Bikin CS:GO Pecahkan Rekor

Pengumuman Counter-Strike 2 Malah Bikin CS:GO Pecahkan Rekor

Software
5 Aplikasi Pengingat Waktu Shalat buat Bantu Tingkatkan Ibadah Selama Ramadhan 2023

5 Aplikasi Pengingat Waktu Shalat buat Bantu Tingkatkan Ibadah Selama Ramadhan 2023

Software
6 Aplikasi Kuliner buat Cari Tempat Bukber Ramadhan 2023

6 Aplikasi Kuliner buat Cari Tempat Bukber Ramadhan 2023

Software
Inikah Wujud Oppo Reno 10 Pro dan Reno 10 Pro Plus?

Inikah Wujud Oppo Reno 10 Pro dan Reno 10 Pro Plus?

Gadget
Ada Bonus Kuota Internet XL Selama Ramadhan 2023, Begini Cara Mendapatkannya

Ada Bonus Kuota Internet XL Selama Ramadhan 2023, Begini Cara Mendapatkannya

e-Business
Riset: Hanya 39 Persen Perusahaan di Indonesia yang Siap Hadapi Ancaman Siber

Riset: Hanya 39 Persen Perusahaan di Indonesia yang Siap Hadapi Ancaman Siber

Internet
Microsoft Umumkan Security Copilot, AI Khusus Ahli Keamanan Siber

Microsoft Umumkan Security Copilot, AI Khusus Ahli Keamanan Siber

Software
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke