Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meta Tutup Layanan Kencan Berbasis Video "Sparked"

Kompas.com - 23/01/2022, 18:01 WIB
Kevin Rizky Pratama,
Wahyunanda Kusuma Pertiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perusahaan induk Facebook, Meta resmi menutup layanan kencan online berbasis video bernama Sparked. Layanan yang dibangun oleh divisi New Product Experimentation (NPE) ini resmi diberhentikan sejak 20 Januari 2022 lalu.

Layanan ini dikembangkan secara in-house incubator atau secara internal dan belum sempat diluncurkan ke publik secara luas.

Pemberitahuan terkait penutupan Sparked disampaikan Meta melalui e-mail yang dikirimkan secara pribadi kepada pengguna uji coba layanan.

"Kami mulai membangun Sparked pada akhir 2020 untuk membantu orang menemukan cinta melalui pengalaman yang berlandaskan kebaikan. Seperti kebanyakan ide cemerlang, beberapa dapat terwujudkan sementara yang lainnya, seperti Sparked harus berakhir," tulis Meta.

Baca juga: Sejarah YouTube, Berawal dari Situs Kencan Online hingga Dibeli Google

Sebelum resmi ditutup, pengguna sempat diberikan kesempatan untuk men-download informasi pribadi mereka dari situs Sparked.

Namun setelah tenggat waktu yang ditentukan berakhir, Meta akan segera menghapus seluruh akun yang sebelumnya telah dibuat pengguna.

Masih belum diketahui secara pasti alasan dibalik tutupnya Sparked. Apabila mengacu pada isi surat yang disampaikan Meta, ada kemungkinan Sparked dinilai masih belum berhasil menciptakan daya tarik tersendiri.

Beberapa spekulasi lain menyebut bahwa layanan Sparked tidak sejalan dengan visi yang dimiliki divisi NPE.

Divisi yang bertugas menelurkan aplikasi-aplikasi jenis baru ini nampaknya tidak setuju dengan target pengguna yang ingin dicapai Sparked.

Alih-alih menggaet konsumen baru dari upaya eksperimen sosial, NPE nampaknya ingin lebih fokus untuk mengejar pasar yang sedang berkembang.

Baca juga: Pakistan Blokir Tinder dan Sejumlah Aplikasi Kencan Lainnya

Selain itu, Sparked dinilai masih belum mampu menyaingi para kompetitor yang menyediakan layanan serupa.

Padahal, tidak sedikit aplikasi kencan online yang mengalami lonjakan penggunaan selama pandemi. Tren ini bahkan terus berlangsung hingga sepanjang tahun 2021.

Apa itu Sparked?

Meta yang saat itu masih bernama Facebook, mendeskripsikan Sparked sebagai uji coba kecil dalam versi beta eksternal, yang dirancang untuk mengumpulkan informasi bagaimana layanan kencang berbasis video diterima oleh pasar.

Berbeda dengan aplikasi kencan online pada umumnya yang mengunggulkan fitur swipe, Sparked mengandalkan fitur video call untuk mengajak pengguna berkenalan lebih lanjut lewat panggilan video.

Proses pengenalan antar kedua pengguna akan dimulai dengan pesan singkat yang dapat dilanjutkan dengan panggilan video berdurasi 4 menit.

Apabila pengguna masih memiliki ketertarikan antar satu sama lain, Sparked akan menyediakan fitur kencan virtual yang dapat dilakukan selama 10 menit.

Baca juga: Facebook Dating, Fitur Kencan Pesaing Tinder Resmi Diluncurkan

Ketika sepakat untuk mengenal lebih jauh, pengguna juga dapat membagikan nomor telepon, e-mail, atau nama akun Instagram mereka melalui Sparked.

Sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Tech Crunch, Minggu (23/1/2022), Sparked telah diuji coba di Chicago dan beberapa jenis festival kencan lain seperti acara kencan global.

Facebook Dating dirilis sejak tahun 2018 lalu dan masih berjalan hingga saat ini. Bahkan, baru-baru ini Facebook Datinng kedatangan fitur baru, yakni obrolan berbasis audio.

Jadi, pengguna diberi kesempatan untuk mengobrol dengan pesan suara. Fitur itu kabarnya juga sempat diuji cobakan untuk Sparked.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tesla Lakukan PHK Terbesar, 14.000 Karyawan Diberhentikan

Tesla Lakukan PHK Terbesar, 14.000 Karyawan Diberhentikan

e-Business
Jadwal MPL S13 Pekan Ini, Evos Glory Vs Onic Esports

Jadwal MPL S13 Pekan Ini, Evos Glory Vs Onic Esports

Game
Huawei Pura 70 Ultra Meluncur, Lensa Kamera Bisa Keluar-Masuk

Huawei Pura 70 Ultra Meluncur, Lensa Kamera Bisa Keluar-Masuk

Gadget
Huawei Pura 70, 70 Pro, dan 70 Pro Plus Meluncur, Debut Smartphone Pura Series

Huawei Pura 70, 70 Pro, dan 70 Pro Plus Meluncur, Debut Smartphone Pura Series

Gadget
Penampakan HP Non-Nokia Pertama dari HMD Global, Ada Dua Versi

Penampakan HP Non-Nokia Pertama dari HMD Global, Ada Dua Versi

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Hardware
Penerbit 'GTA 6' PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Penerbit "GTA 6" PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Game
TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

Software
HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com