Untuk pengujian smaRT-LAMP berikutnya, pengguna hanya perlu menyediakan dana sebesar 7 dolar AS (sekitar Rp 100.000) untuk membeli bahan tes yang diperlukan.
Alhasil, besaran biaya yang diperlukan untuk melakukan tes smaRT-LAMP diklaim jauh lebih terjangkau dibandingkan tes PCR pada umumnya.
Sayangnya, untuk sementara, tes smaRT-LAMP hanya dapat mengandalkan ponsel Samsung Galaxy S9 saja. Hal ini disebabkan lantaran kalibrasi kamera khusus yang hanya dimiliki model perangkat tersebut.
Baca juga: Begini Cara Menyaring Kabar Covid-19 di WhatsApp, Facebook, Instagram, dan Twitter
Meski demikian, tidak menutup kemungkinan jika nantinya akan ada lebih banyak varian perangkat yang dapat menunjang pengujian smaRT-LAMP.
Perlu dicatat bahwa peneliti asal University of California telah menguji coba metode ini kepada 50 pasien penderita Covid-19.
Sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Gizmodo, Kamis (3/2/2022), pengujian smaRT-LAMP bahkan bisa dimodifikasi sedemikian rupa untuk membantu mendeteksi varian virus Covid-19 terbaru.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.