KOMPAS.com - MediaTek resmi meluncurkan dua chipset kelas atas terbarunya, Dimensity 8000 dan 8100.
Kedua System-on-Chip (SoC) yang dirancang dengan fabrikasi 5 nanometer (nm) dan memiliki spesifikasi yang nyaris identik. Kedua chipset ini sama-sama mendukung jaringan generasi kelima alias 5G.
Namun, ada perbedaan yang membuat Dimensity 8100 sedikit lebih unggul dibanding Dimensity 8000, salah satunya dari segi kecepatan.
Kedua chipset ini dibekali dengan prosesor (CPU) delapan inti (octa core) yang terdiri dari empat inti Cortex-A78 dan empat inti Cortex-A55.
Baca juga: MediaTek Sindir Qualcomm, Sebut Punya Masalah Panas
Hanya saja, Dimensity 8100 memiliki kecepatan clock yang sedikit lebih tinggi yaitu 2,85 GHz untuk Cortex-A78. Sedangkan Dimensity 8000 kecepatan clock Cortex-A78-nya adalah 2,75 GHz.
Sementara itu kecepatan clock untuk Cortex-A55 di kedua SoC tersebut sama-sama di angka 2,0 GHz.
CPU di kedua SoC ini juga sama-sama dipadukan dengan pengolah grafis (GPU) Mali G-610 MC6. Namun, performa GPU di Dimensity 8100 disebut 20 persen lebih mumpuni dibanding Dimensity 8000.
Di samping CPU dan GPU, perbedaan inti lainnya antara kedua chipset kelas atas terbaru MediaTek ini terletak pada resolusi layar yang didukung.
Dimensity 8000 mendukung layar dengan resolusi maksimal FHD Plus dengan refresh rate 168 Hz, sedangkan Dimensity 8100 mendukung layar dengan resolusi maksimal WQHD Plus yang berjalan dengan refresh rate 120 Hz.
Terlepas dari beberapa perbedaan tersebut, Dimmensity 8000 dan 8100 memiliki spesifikasi yang sama persis.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.