KOMPAS.com - Perangkat handphone atau HP kini tampaknya tidak bisa lepas dari genggaman pengguna. HP mampu mengubah pola perilaku dari seorang pengguna. Segala hal bisa diakses dengan mudah hanya lewat HP.
Pengguna tidak hanya bisa melakukan panggilan telepon, berkirim pesan, atau aktivitas komunikasi lainnya melalui HP. Lebih beragam dari sekadar menjalankan fungsi komunikasi, kini HP juga bisa dipakai buat main game, alat berbelanja, mencari teman, dan sebagainya.
Kehadiran berbagai infrastruktur, mulai dari jaringan internet terbaru, komponen perangkat yang mengalami pembaruan, serta program aplikasi yang kian canggih, memungkinkan pengguna melakukan berbagai aktivitas lewat HP.
Baca juga: Apa Itu Carding? Mengenal Bahaya dan Cara Mencegahnya
Kemampuan HP tersebut dapat mempengaruhi pola perilaku pengguna. Jika dulu orang berbelanja harus di pasar atau toko fisik, kini pengguna bisa mudah membeli barang lewat aplikasi yang ada di HP.
Belum lagi berbicara mengenai aplikasi media sosial, pengguna bisa dengan mudah mendapat teman atau berinteraksi dengan banyak orang sekaligus hanya dengan “menatap” layar HP.
Pengguna dan HP kini seakan tak bisa dilepaskan, mengingat fungsinya yang cukup bisa membantu menyelesaikan pekerjaan secara efektif dan efisien. Di sisi lain, efektivitas dan efisiensi yang ditawarkan HP bukan berarti tidak memiliki dampak yang berbahaya.
Fitur dan fungsi yang ditawarkan mungkin telah membuat sebagian pengguna terdorong untuk membuka HP secara terus menerus, bahkan sesaat setelah terbangun dari tidurnya.
Lembaga riset asal Amerika Serikat IDC (International Data Corporation) pada tahun 2013 sempat melakukan penelitian mengenai perilaku pengguna terhadap HP miliknya. Setidaknya, terdapat lebih dari 7000 responden yang berhasil disurvei.
Salah satu hasil penelitian tersebut, yaitu sebanyak 79 persen responden menjawab bahwa kegiatan pada 15 menit pertama setelah bangun tidur adalah membuka HP.
Fenomena membuka HP saat bangun tidur kemungkinan sudah jamak terjadi di masyarakat saat ini. Sebagian dari Anda mungkin juga telah melakukan kebiasaan tersebut.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.