Pebalap MotoGP dan Sirkuit Mandalika dalam Bidikan Kamera Galaxy S22 Ultra
LOMBOK, KOMPAS.com - Ajang balap motor Pertamina Grand Prix of Indonesia usai digelar pada 18-20 Maret lalu di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Dalam perhelatan tersebut, KompasTekno berkesempatan menjajal deretan kamera Samsung Galaxy S22 Ultra, khususnya untuk kamera telefoto.
Kamera telefoto menjadi fokus kami lantaran obyek-obyek menarik di Sirkuit Mandalika, seperti bangunan di atas bukit hingga beragam motor yang ikut ajang balap, terletak di jarak yang cukup jauh dari tempat kami duduk atau berdiri.
Untuk memotret motor yang sejatinya merupakan obyek yang berjalan dengan cepat, KompasTekno menggunakan fitur Super Telephoto (10x optical zoom) yang ada di mode "Pro" pada aplikasi kamera.
Selain itu, shutter speed juga kami percepat ke angka 1/12000 supaya kamera bisa mengabadikan obyek dengan gesit.
Hasil foto menggunakan mode tersebut bisa dilihat pada gambar di bawah ini, di mana kami bisa memotret motor yang dikendarai pebalap MotoGP asal Spanyol, Marc Marquez dengan cukup baik.
Selain itu, meski diambil dari jarak jauh, detail motor, seperti berbagai logo sponsor, roda depan yang sedang diangkat sedikit, dan lain sebagainya bisa terlihat dengan cukup jelas.
Baca juga: Layar Galaxy S22 Tetap Cerah di Bawah Terik Matahari Berkat Vision Booster
Galaxy S22 Ultra dengan mode Super Telephoto (10x optical zoom) dipakai memotret aneka motor ketika ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia berlangsung. Bisa dilihat, beragam detail yang menghiasi motor Marc Marquez, seperti logo sponsor, ban motor, pengendara, dan lain sebagainya terlihat dengan cukup jelas. Galaxy S22 Ultra dengan mode Super Telephoto (10x optical zoom) dipakai memotret aneka motor ketika ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia berlangsung. Bisa dilihat, beragam detail yang menghiasi motor Marc Marquez, seperti logo sponsor, ban motor, pengendara, dan lain sebagainya terlihat dengan cukup jelas.Di samping fitur Super Telephoto, kami juga menjajal fitur pembesaran obyek ekstrem, alias SpaceZoom dengan pembesaran hybrid 30x dan 100x yang dimiliki Galaxy S22 Ultra.
Fitur ini kami gunakan untuk memotret beragam obyek atau teks yang terletak sangat jauh, salah satunya adalah logo "BUMN" kecil yang terletak di area penonton VIP pada gambar di bawah ini.
Bisa dilihat, logo tersebut bisa terbaca dengan baik meski posisi kami duduk, yaitu di area Grandstand Premium Zone B, cukup jauh dari area VIP.
Perlu dicatat, agar logo tersebut terlihat dengan jelas, kami harus mengarahkan bidikan kamera secara pelan-pelan, sembari memegang ponsel dengan stabil. Sebab, apabila foto diambil saat tangan bergetar, detail gambar dipastikan akan buram dan tidak terbaca.
Baca juga: Menguji Layar dan Baterai Galaxy S22 Ultra, Setangguh Apa?
Memotret logo BUMN dari kejauhan menggunakan Galaxy S22 Ultra. Bisa dilihat, logo tersebut bisa terbaca dengan baik meski posisi kami duduk, yaitu di area Grandstand Premium Zone B, cukup jauh dari area VIP. Hasil foto kamera Galaxy S22 Ultra mode normal untuk memotret logo Pertamina di Sirkuit Internasional Mandalika. Hasil foto Galaxy S22 Ultra mode pembesaran 3x dan 10x untuk memotret logo Pertamina di Sirkuit Internasional Mandalika. Bisa dilihat, logo Pertamina masih bisa dilihat dengan cukup jelas meski diperbesar hingga 10x. Hasil foto Galaxy S22 Ultra memotret Bukit 360 di Sirkuit Mandalika. Bisa dilihat, obyek cukup jelas apabila diperbesar dengan mode SpaceZoom 100x. Detail-detailnya pun, seperti kaca, dock, tanaman, dan lain sebagainya masih bisa terlihat meski sedikit buram. Hasil foto Galaxy S22 Ultra mode telefoto 100x untuk memotret panggung konser. Bisa dilihat, hasil foto obyek penyanyi menggunakan mode pembesaran 100x bisa terlihat dengan jelas meski banyak buramnya. Hal ini disebabkan karena penyanyi aktif bergerak. Hasil foto Galaxy S22 Ultra memotret tulisan Mandalika di area paddock Sirkuit Internasional Mandalika. Bisa dilihat, tulisan Mandalika bisa dilihat dengan jelas meski tak terlihat di mode normal atau pembesaran 3x.Secara spesifikasi kamera, Galaxy S22 Ultra dibekali dengan empat kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 108 MP (f/1.8, wide), kamera ultrawide 12 MP, kamera telefoto "periskop" 10 MP (f/4.9, 10x optical zoom), serta kamera telefoto 10 MP (f/2.4, 3x optical zoom).
Pada bagian depannya, terdapat kamera selfie 40 MP (f/2.2) yang dimuat dalam sebuah modul punch hole yang diletakkan di tengah atas layar.
Di Indonesia, ponsel ini dijual dengan harga Rp 18 juta untuk varian 8 GB/128 GB, Rp 19 juta untuk varian 12 GB/256 GB, dan Rp 21 juta untuk varian 12 GB/512 GB.
Penasaran melihat hasil kamera telefoto Galaxy S22 Ultra? Simak semua hasil fotonya dalam galeri foto di tautan berikut ini.
Galaxy S22 Ultra dengan mode Super Telephoto (10x optical zoom) dipakai memotret aneka motor ketika ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia berlangsung. Bisa dilihat, beragam detail yang menghiasi motor, seperti logo sponsor, ban motor, pengendara, dan lain sebagainya terlihat dengan cukup jelas. Galaxy S22 Ultra dengan mode Super Telephoto (10x optical zoom) dipakai memotret aneka motor ketika ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia berlangsung. Bisa dilihat, beragam detail yang menghiasi motor, seperti logo sponsor, ban motor, pengendara, dan lain sebagainya terlihat dengan cukup jelas. Galaxy S22 Ultra dengan mode Super Telephoto (10x optical zoom) dipakai memotret aneka motor ketika ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia berlangsung. Bisa dilihat, beragam detail yang menghiasi motor, seperti logo sponsor, ban motor, pengendara, dan lain sebagainya terlihat dengan cukup jelas. Galaxy S22 Ultra dengan mode Super Telephoto (10x optical zoom) dipakai memotret aneka motor ketika ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia berlangsung. Bisa dilihat, beragam detail yang menghiasi motor, seperti logo sponsor, ban motor, pengendara, dan lain sebagainya terlihat dengan cukup jelas.
Terkini Lainnya
Terpopuler
Now Trending
Mungkin Anda melewatkan ini
