KOMPAS.com - Memiliki laptop baru merupakan hal yang menarik dan membuat kita cukup antusias menggunakannya. Bagi sebagian pengguna memiliki laptop baru tentu saja membuat lebih produktif dan semangat bekerja.
Umumnya laptop baru akan memiliki sistem operasi terbaru sehingga kinerja yang dihasilkan tidak melambat.
Namun, sebelum menggunakannya sehari-hari pengguna perlu memperhatikan hal-hal yang wajib dilakukan saat pertama kali membeli laptop baru. Beberapa hal ini akan berdampak pada kinerja laptop Anda seterusnya.
Baca juga: Cara Pasang Filter Zoom Wajah Hewan di Laptop dan HP
Selain itu, beberapa hal yang wajib dilakukan saat membeli laptop baru berikut juga akan membantu meminimalisir kendala saat laptop digunakan. Dengan kendala yang minim,laptop berpeluang lebih awet digunakan.
Maka dari itu, simak lima hal yang wajib dilakukan pengguna setelah membeli laptop baru, dihimpun dari Tech Advisory berikut.
Hal pertama yang wajib dilakukan saat pertama kali beli laptop baru adalah meng-install sistem operasi versi terbaru. Jika sebelumnya laptop sudah ter-install sistem operasi yang terbaru, maka selanjutnya adalah untuk meng-upgradenya.
Jika laptop baru masih belum memiliki sistem operasi, maka pilihlah sistem operasi terbaru yang paling sesuai dengan laptop Anda.
Baca juga: Berapa Lama Waktu yang Dibutuhkan agar Update Windows Terpasang Sepenuhnya?
Bloatware merupakan software bawaan yang sudah ter-install dari vendor laptop Anda. Umumnya saat membeli laptop baru, Anda akan menemukan beberapa aplikasi bawaan yang sudah ada di laptop.
Bloatware sendiri akan menghabiskan banyak ruang di laptop Anda. Maka dari itu pengguna dapat menghapusnya dengan cara meng-uninstall seluruh aplikasi bloatware. atau memilih beberapa aplikasi bawaan yang dirasa tidak akan digunakan.
Baca juga: Cara Menggunakan VPN di Laptop Windows
Berikut ini salah satu contoh menghapus bloatware di Windows 10.
Hal wajib dilakukan setelah membeli laptop baru adalah memasang software antivirus. Ini berguna agar laptop Anda tidak tidak rentan terkena malware berbahaya yang bisa merusak sistem operasi di laptop Anda.
Terdapat berbagai antivirus yang bisa Anda pasang seperti Avast Free Antivirus, Avira Free Antivirus, Avast Security, dan lain sebagainya.
Baca juga: Daftar Antivirus Windows 7 yang Masih Rutin Diperbarui
Salah satu masalah yang paling sering dialami pengguna laptop adalah baterai yang terlalu cepat habis. Namun, hal ini biasa diatasi dengan melakukan pengaturan daya laptop.
Sebelum menggunakannya, lebih baik mengatur baterai laptop dengan mode hemat. Beberapa di antaranya seperti mengatur pencahayaan yang tidak terlalu cerah atau dengan mengaktifkan fitur mode hemat baterai. Berikut ini caranya:
Perlu menjadi perhatian bahwa langkah–langkah ini dilakukan menggunakan OS Windows 10. Bisa jadi, fitur dan tata letak pada OS lain akan berbeda, sehingga langkahnya pun kemungkinan akan berbeda pula.
Baca juga: Ini Dia 10 Kebiasaan Buruk yang Dapat Merusak Laptop Anda
Meskipun sistem operasi dan penyimpan laptop Anda baru dan kemungkinan kecil mengalami kerusakan, namun sebaiknya pengguna tetap menyiapkan pencadangan file atau data pada laptop.
Hal ini berjaga – jaga agar segala kerusakan apapun yang terjadi nantinya tidak akan menghilangkan berbagai data dan file penting pada laptop Anda.
Untuk pencadangan berbagai dokumen, Anda bisa memanfaatkan berbagai layanan penyimpanan cloud yang dapat digunakan secara gratis maupun berbayar, seperti OneDrive atau Google One.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.