KOMPAS.com - Sederet kanal (channel) YouTube milik artis dan musisi papan atas seperti Justin Bieber, Ariana Grande, dan Eminem diretas pada Selasa (5/4/2022) lalu.
Aksi peretasan ini ditandai dengan munculnya sebuah video pendek berisi konten parodi. Masing-masing dari kanal yang diretas nampak menampilkan video yang berbeda-beda.
Salah satunya seperti yang terjadi pada kanal YouTube milik Justin Bieber. Pada Selasa (5/4/2022) lalu, akun tersebut sempat menampilkan sebuah video berjudul "Justin bieber - Free Paco Sanz (ft. Will Smith, Chris Rock, Skinny flex & Los Pelaos)".
Video tersebut menampilkan Paco Sanz yang terlihat sedang bermain gitar sembari menyanyikan sebuah lagu berbahasa Spanyol.
Paco Sanz sendiri merupakan penjahat asal Spanyol yang saat ini sedang mendekam di bui lantaran terdakwa telah menipu ribuan orang dengan berpura-pura menderita penyakit mematikan.
Baca juga: Ponselnya Ditepis Justin Bieber, YouTuber Indonesia Angkat Bicara
Namun sosok Sanz bukanlah satu-satunya topik yang menarik perhatian. Judul video tersebut turut menyertakan nama Will Smith dan Chris Rock, kemungkinan mengacu pada insiden yang sempat melibatkan kedua aktor tersebut di acara Oscar pada Maret lalu.
Sementara itu, kanal YouTube milik Ariana Grande juga telah diretas, nampaknya didalangi oleh pelaku yang sama yakni komplotan bernama Lospelaosbro.
Indikasi ini muncul dari judul video yang mendadak muncul di kanal YouTube Ariana Grande yang berbunyi: "Ariana Grande - Hacked By @LOSPELAOSBRO On Twitter".
Setelah ditelusuri, akun Twitter dengan handle @LOSPELAOSBRO mengaku bahwa mereka merupakan oknum yang bertanggung jawab atas kasus peretasan akun YouTube milik beberapa musisi ternama.
Akun tersebut nampak menjuluki mereka sebagai "kelompok kriminal Los Pelaos", mengacu pada informasi yang tertera di kolom bio akun. Di foto profil, akun @LOSPELAOSBRO tampak memajang foto Paco Sanz.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.