Laporan TechRadar menyebut, polisi setempat sudah mendatangi rumah yang bersangkutan dan membawa proyektil yang diduga peluru "nyasar" tersebut. Namun, belum dapat dipastikan hingga kini apakah kejadian ini sungguhan.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan dari pihak kepolisian yang menangani kasus ini.
Serupa tapi tak sama, kejadian perangkat elektronik yang menyelamatkan nyawa manusia juga sebelumnya pernah terjadi.
Salah seorang desainer ponsel di Nokia mengungkapkan salah satu model ponselnya pernah menyelamatkan seorang nyawa di Afghanistan dari terjangan peluru.
A Nokia phone I worked on a few years ago saved the life of a man in Afghanistan last week. The embedded bullet.... pic.twitter.com/O2zBxadkDO
— peter skillman ???????????????????????? (@peterskillman) October 5, 2016
Dalam unggahan Skillman, Nokia yang ada di gambar adalah model Nokia 301. Tentu menjadi pertanyaan karena posisinya di perusahaan sebagai desainer ponsel tersebut, banyak yang mempertanyakan keaslian cerita tersebut.
Skillman tidak menyebutkan detail cerita dari unggahannya ketika ditanyai lebih lanjut oleh warganet.
Kasus ini sempat menjadi perbincangan karena Nokia, sering kali diasosiasikan sebagai ponsel antipeluru, terutama karena model 3310 miliknya yang dipopulerkan oleh meme forum daring.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.